BACAKORAN.CO - Pasar global diguncang pergerakan harga emas dunia yang untuk pertama kalinya dalam sejarah menembus level psikologis US$3.800 per troy ons.
Pencapaian harga emas dunia ini merupakan sebuah rekor fantastis
Pada perdagangan Senin (29/9/2025), emas dunia melambung 1,97% dan ditutup di US$3.833,55 per troy ons, rekor penutupan tertinggi sepanjang masa.
Penguatan ini juga menandai tren naik selama tiga hari berturut-turut dengan total kenaikan 2,6%.
BACA JUGA:Tonggak Sejarah Tercipta! Rekor Baru Harga Emas Antam Tembus Rp 2,23 Juta
Pagi ini, Selasa (30/9/2025), harga spot emas memang sedikit terkoreksi 0,16% ke US$3.827,32, tetapi tetap berada di wilayah rekor.
Faktor Pendorong Kenaikan
Lonjakan harga emas terjadi di tengah ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed pada Oktober dan Desember.
Lalu adanya ancaman penutupan pemerintahan AS yang menambah kecemasan pasar.
BACA JUGA:RON 95 di Malaysia Turun Jadi Rp 7.849 per Liter, Harga BBM di Indonesia Kalah Telak!
BACA JUGA:Rekor Baru Harga Emas Antam Tancap Gas, Nyaris Tembus Rp 2,2 Juta per gram!
Serta ketegangan geopolitik, termasuk laporan Rusia menguasai desa Shandryholove di Donetsk, Ukraina.
Indeks Dolar AS (DXY) pun ikut turun 0,22% ke 97,94, membuat emas yang dihargai dalam dolar menjadi lebih menarik bagi pembeli global.
“Permintaan aset safe haven semakin tinggi karena kekhawatiran shutdown pemerintah AS,” jelas David Meger, Direktur Perdagangan Logam High Ridge Futures.
“Dolar yang melemah otomatis mendukung reli logam mulia,” ungkapnya.