Mengenai kekuatan Persijap, pelatih asal Belanda itu memberikan penilaiannya. Baginya, Persijap memiliki kekuatan bagus.
"Persijap punya pemain bagus dan punya pelatih baru yang tentu akan memberikan energi berbeda dan permainan yang berbeda pula," jelansya.
"Ini berpotensi menyulitkan kami dengan pelatih baru dan energi baru yang mereka miliki,” ucap Van Gastel lagi.
Jika PSIM sampai kalah, maka posisinya di papan klasemen bisa rawan gusur. Bali United dan PSM Makassat juga Persebaya Surabaya siap menyalip mereka jika seret poin.
Bagusnya, bek PSIM Yogyakarta Franco Ramos tak sabar untuk bermain di laga ini dan mempersembahkan tiga angka. Kemenangan juga akan kembalikan PSIM ke jalur kemenangan sekaligus menjaga konsistensi timnya di persaingan papan atas.
BACA JUGA:Pemain PSIM Tidak Bisa Santai Meski Super League Libur
“Kita punya persiapan yang sangat bagus dan kita sudah siap 100 persen untuk menjalani laga lawan Persijap. Perjalanan cukup panjang untuk ke Jepara namun itu tidak jadi masalah karena kita punya waktu istirahat,” tegas Franco Ramos.
Pemain berpostur 188 cm itu adalah salah satu pemain yang selalu menjadi pilihan utama pelatih Jean Paul Van Gastel.
Dari 13 laga yang sudah dijalani PSIM saat ini, Franco Ramos tercatat sudah bermain 12 pertandingan. Bahkan dia selalu bermain 90 menit di tiap laganya atau total sudah mencatat 1.080 menit bermain.
Satu-satunya pertandingan yang memaksanya harus absen adalah pada laga pekan ke-10 saat melawan Dewa United FC. Dia absen akibat akumulasi kartu kuning.
Pada papan klasemen sementara, PSIM kini ada di peringkat ke-6 dengan 22 poin, sedangkan Persijap masih berkutat di papan bawah, tepatnya di peringkat ke-17 dari 18 tim.
PSIM sendiri tentunya ingin menjadikan laga lawan Persijap sebagai momentum kembali ke jalur kemenangan. Di laga pekan ke-14 sebelum jeda kompetisi lalu, PSIM harus menelan kekalahan 0-2 dari Persija di Jakarta.