bacakoran.co

Viral! Pengakuan Anak Bos Toko Roti yang Aniaya Karyawan Wanita, GSH: 'Saya Khilaf'

Anak bos toko roti mengatakan bahwa ia khilaf atas perbuatan yang telah dilakukannya. --Antaranews

"Gua habisin lu di sini!" teriak GSH pada korban.

Kemudian terduga pelaku ini kesal dengan permintaan yang ditolak tersebut kemudian mel mlqrkam kursi ke arah korban sampai terluka dan pelaku juga melempar benda lain dan mesin EDC sampai korban terluka di bagian kepala.

BACA JUGA:Tolak Damai Keluarga Dokter Muda di Palembang Tak Gentar, Tuntut Keadilan Meski Lawan Pejabat

BACA JUGA:Begini Kondisi Dokter Muda di Palembang Usai Mendapatkan Pukulan dari Terduga Pelaku

Hal ini membuat karyawan lain menjadi ketakutan dan hanya bisa merekam perbuatan pelaku menggunakan handphone agar menjadi barang bukti kekerasan tersebut.

Terlihat orang tua dari GSH ini yang ada di lokasi menyelamatkan korban dengan menariknya keluar toko dan orang tua GSH pun m menyarankan korban melaporkan kejadian ini ke polisi.

DA yang mengiyakan orang tua GSH keluar toko, Tapi saat kembali untuk mengambil handphone dan tas, pelaku langsung melemparkan sejumlah benda ke arah tubuh korban hingga terluka. 

Setelah mendapatkan penanganan medis korban dan temannya melaporkan kasus ini ke Polres Metro Jakarta Timur dan menyertakan barang bukti.

BACA JUGA:Akhirnya! Polisi Tetapkan 8 Tersangka yang Aniaya Bocah di Boyolali dan Kukunya Dicabut

BACA JUGA:Keji! Dituduh Mencuri Anak di Boyolali Dianiya dengan Kuku Dicabut Pakai Tang, Ini Kondisinya

Kini kasus dari kekerasan yang menimpa DA sudah mendapatkan penanganan dan naik ke tahap penyidikan.

"Sudah gelar perkara dan statusnya sudah diputuskan untuk naik ke tahap Penyidikan," ujar Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary saat dikonfirmasi, dikutip Bacakoran.co dari iNews, Minggu (15/12/2024).

Viral! Pengakuan Anak Bos Toko Roti yang Aniaya Karyawan Wanita, GSH: 'Saya Khilaf'

Ayu

Ayu


bacakoran.co - george sugama halim (35), di cakung, jakarta timur, menyatakan khilaf atas penganiayaan terhadap karyawannya berinisial d.

"saya khilaf," kata george di polres metro jakarta timur, senin (16/12/2024), seraya menyeka air mata dengan tangan kirinya yang diborgol.

setelah itu, tidak memberikan keterangan lebih lanjut.  ia hanya mengangguk sebagai jawaban atas pertanyaan mengenai penyesalannya atas perbuatannya.

george sugama memilih bungkam soal alasannya menyuruh d mengantar makanan ke kamar pribadinya.

“no comment,” kata dia sambil menggelengkan kepala.

dilansir dari dari laman kompas.com, senin (16/12), george sugama keluar dari sebuah lift lantai enam polres metro jakarta timur dengan mengenakan kaus tahanan berlengan pendek dan celana pendek. 

yang melakukan penganiayaan itu menggunakan masker untuk menutupi wajahnya. 

saat dihadirkan, kedua tanganya yang menghadap depan diikat pakai borgol. 

george memasuki ruangan dengan diiringi seorang anggota polisi berpakaian bebas yang merangkulnya.  

ia juga didampingi oleh pengacaranya yang mengenakan kemeja batik bercorak hijau.

meskipun sejumlah wartawan mengajukan berbagai pertanyaan kepada , yang bersangkutan tidak memberikan respons.  

patut dicatat bahwa ia tidak menunjukkan sikap tunduk seperti yang umumnya ditampilkan oleh tersangka.

sepanjang jumpa pers, george sugama membelakangi kamera wartawan.

gsh, , telah berhasil ditangkap polisi, ia diduga menganiaya pegawai toko roti berinisial d di cakung, jakarta timur, pada tanggal 17 oktober 2024.

polisi menangkap gsh ditangkap di sebuah hotel daerah sukabumi, jawa barat, senin (16/12/2024) dini hari. 

video yang beredar luas di media sosial menunjukkan gsh ditangkap oleh sejumlah polisi tanpa perlawanan.perlawagaji

tim gabungan unit 1 dan 2 subdit jatanras direskrimum polda metro jaya bersama satreskrim polres metro jakarta timur melakukan penangkapan gsh.

pengejaran gsh, yang teridentifikasi berada di sebuah hotel di sukabumi, diawali dengan penangkapannya.

anggota polisi mengetuk pintu kamar hotel tempat gsh bersembunyi.

reserse kriminal umum polda metro jaya aiptu jakaria, yang dikenal sebagai bang jack atau jacklyn choppers, terlihat terlibat dalam penangkapan gsh. 

"ini dari penyidik. udah paham george ya? udah paham masalahnya?" tanya polisi. 

"paham," jawab lawan bicaranya sambil menundukkan kepala. 

polisi kemudian memeriksa gsh, sambil menjelaskan sesuatu kepadanya.

gsh kemudian keluar dari kamar hotel, mengenakan masker, dan dikawal oleh para polisi. 

mereka turun melalui tangga untuk keluar dari hotel.

kekerasan yang dilakukan anak bos toko roti terhadap karyawannya di cakung, jakarta timur, menjadi sorotan publik setelah  tersebut viral di media sosial.

akibat aksinya, anak bos  yang berinisial gsh tersebut, kini harus menanggung konsekuensi atas tindakannya, termasuk serangan dari warganet di media sosial.

kasus ini juga menarik perhatian anggota dpr ri, ahmad sahroni, yang ikut menyoroti tindakan kekerasan yang dilakukan anak bos toko roti tersebut.

sahroni merasa geram melihat ketidakadilan yang dialami dwi ayu (19), karyawan yang menjadi  kekerasan dari gsh.

 kejam itu terjadi pada tanggal 17 oktober 2024 lalu. 

tetapi, sampai dua bulan  berjalan di kepolisian, pelaku masih berkeliaran bebas. 

hal itulah yang pada akhirnya membuat publik memviralkan kasus miris yang dialami dwi ayu. 

selain bersimpati kepada dwi ayu, publik di media sosial pun baru-baru ini menyerang akun media sosial pelaku. 

tampak pada akun facebook gsh, warganet ramai membubuhkan komentar pedas untuk terduga pelaku  pegawai toko roti itu. 

kemudian, netizen beramai-ramai memviralkan akun media sosial gsh yang masih jarang dari sorotan. 

beredar video kekerasan yang kembali menjadi perhatian publik dan menjadi viral atas apa yang menimpa seorang karyawan roti di jakarta timur.

akun di x @ juga mengunggah bagaimana seorang pria yang sedang marah-marah berteriak kemudian melemparkan kursi ke arah karyawan tersebut sampai terluka.

"anak orang miskin kayak lo mana bisa laporin gue..."

lalu bikin karyawan yang bekerja di toko roti milik ortunya berdarah-darah. 

kepongahan semacam ini mesti dihentikan" tulis akun x @ tersebut.

ternyata kekerasan itu terjadi di 17 oktober 2024 yang dilakukan oleh anak dari bos toko roti berinisial gsh dan korban berinisial da yang terluka pada saat itu.

kronologi kekerasan di toko roti jakarta timur

kekerasan ini awalnya terjadi saat pelaku yang melempari korban memakai kursi meminta korban membawakan makanan yang di pesanjya secara online ke kamar dan korban menolak kemudian gsh mulai mengeluarkan kata kasar. 

"gua habisin lu di sini!" teriak gsh pada korban.

kemudian terduga pelaku ini kesal dengan permintaan yang ditolak tersebut kemudian mel mlqrkam kursi ke arah korban sampai terluka dan pelaku juga melempar benda lain dan mesin edc sampai korban terluka di bagian kepala.

hal ini membuat karyawan lain menjadi ketakutan dan hanya bisa merekam perbuatan pelaku menggunakan handphone agar menjadi barang bukti kekerasan tersebut.

terlihat orang tua dari gsh ini yang ada di lokasi menyelamatkan korban dengan menariknya keluar toko dan orang tua gsh pun m menyarankan korban melaporkan kejadian ini ke polisi.

da yang mengiyakan orang tua gsh keluar toko, tapi saat kembali untuk mengambil handphone dan tas, pelaku langsung melemparkan sejumlah benda ke arah tubuh korban hingga terluka. 

setelah mendapatkan penanganan medis korban dan temannya melaporkan kasus ini ke polres metro jakarta timur dan menyertakan barang bukti.

kini kasus dari kekerasan yang menimpa da sudah mendapatkan penanganan dan naik ke tahap penyidikan.

"sudah gelar perkara dan statusnya sudah diputuskan untuk naik ke tahap penyidikan," ujar kapolres metro jakarta timur, kombes nicolas ary saat dikonfirmasi, dikutip bacakoran.co dari , minggu (15/12/2024).

Tag
Share