bacakoran.co

Terkuak! Pengacara Ronald Tannur Ternyata Memilih Hakim Untuk Adili Terdakwa

Juru Sita Pengganti Pengadilan Ungkap Lisa Rachmat Menghubungi untuk Memilih Hakim yang Akan mengadili Ronald Tannur --Bisnis.com

BACAKORAN.CO - Baru-baru ini terkuak dalam penuturan Rini Asmin Septerina sebagai Juru Sita Pengganti Pengadilan Negeri Surabaya yang mengatakan jika Lisa Rachmat pernah meneleponnya untuk menanyakan soal memilih seorang Hakim.

Dalam penuturan tersebut pengacara Ronald Tannur ini juga meminta input data berkas perkara Ronald tanur untuk ditunda.

Di dalam persidangan tersebut terdapat tiga terdakwa yang merupakan tiga Hakim PN Surabaya, yaitu Erintuah Damanik, Mangapul, dan Heru Hanindyo, persidangan digelar di Pengadilan Tipikor Jakarta, Selasa (21/1/2025).

"Pernah Bu Lisa mengatakan kepada saksi ingin memilih hakim?" tanya jaksa ke Lisa.

BACA JUGA:Kejagung Serahkan Eks MA Zarof Ricar ke Kejari Jakarta Selatan dalam Kasus Suap Vonis Bebas Ronald Tannur

BACA JUGA:Kasus Suap Vonis Bebas Ronald Tannur, Kejagung Tangkap Eks Ketua PN Surabaya, Ini Perannya

"Pernah, beliau pernah nanya. 'Mbak, saya mau nanya, mau milih hakim' saya bilang 'Maaf Bu, itu bukan kewenangan saya'," jawab Rini, Dikutip Bacakoran.co dari Detiknews, Rabu (22/1/2025).

Rini menjelaskan jika permintaan ini disampaikan sebelum proses verifikasi berkas Ronald Tannur berlangsung dan ia juga mengatakan ini melalui telepon.

"Kapan itu Bu Lisa minta itu kepada Bu Rini?" tanya jaksa.

"Sebelum saya verifikasi," jawab Rini.

BACA JUGA:Rp3,5 Miliar untuk Vonis Bebas? 2 Tersangka Kasus Suap Ronald Tannur Resmi Diserahkan ke JPU

BACA JUGA:PN Jaksel Nyatakan Praperadilan Hakim yang Disuap Ronald Tannur untuk Bebas Dinyatakan Gugur, Ini Alasannya!

"Ketemu langsung atau bagaimana?" tanya jaksa.

"By phone (dari telepon)," jawab Rini.

Terkuak! Pengacara Ronald Tannur Ternyata Memilih Hakim Untuk Adili Terdakwa

Yanti D.P

Yanti D.P


bacakoran.co - baru-baru ini terkuak dalam penuturan rini asmin septerina sebagai juru sita pengganti pengadilan negeri surabaya yang mengatakan jika pernah meneleponnya untuk menanyakan soal memilih seorang hakim.

dalam penuturan tersebut pengacara ronald tannur ini juga meminta input data berkas perkara ronald tanur untuk ditunda.

di dalam persidangan tersebut terdapat tiga terdakwa yang merupakan tiga hakim pn surabaya, yaitu erintuah damanik, mangapul, dan heru hanindyo, persidangan digelar di pengadilan tipikor jakarta, selasa (21/1/2025).

"pernah bu lisa mengatakan kepada saksi ingin memilih hakim?" tanya jaksa ke lisa.

"pernah, beliau pernah nanya. 'mbak, saya mau nanya, mau milih hakim' saya bilang 'maaf bu, itu bukan kewenangan saya'," jawab rini, dikutip bacakoran.co dari , rabu (22/1/2025).

rini menjelaskan jika permintaan ini disampaikan sebelum proses verifikasi berkas ronald tannur berlangsung dan ia juga mengatakan ini melalui telepon.

"kapan itu bu lisa minta itu kepada bu rini?" tanya jaksa.

"sebelum saya verifikasi," jawab rini.

"ketemu langsung atau bagaimana?" tanya jaksa.

"by phone (dari telepon)," jawab rini.

kemudian rini membeberkan jika kewenangan memilih hakim ada pada ketua dan wakil ketua pengadilan.

ia juga menyebutkan ketua pn surabaya saat itu adalah rudi suparmono dan wakilnya adalah dju johnson mira mangngi.

"itu kewenangan pak ketua atau pak wakil," jawab rini.

"waktu itu siapa bu, pak ketuanya?" tanya jaksa.

"pak rudi suparmono, pak wakilnya dju johnson mira mangngi," jawab rini.

setelah itu muncullah 3 hakim yang mengisi majelis pada persidangan agenda vonis untuk ronald tanur pada 24 juli 2024, yaitu erintuah damanik, heru hanindyo, mangapul dan pada saat itu, vonisnya adalah bebas untuk ronald tannur.

seperti yang diketahui ibu ronald tanur sangat berperan dalam kasus suap terhadap hakim-hakim tersebut, yang mana tiga hakim itu didakwa menerima suap rp 1 miliar dan sgd 308 ribu atau setara rp 3,6 miliar.

uang yang dikirim pihak hakim melalui lisa rachmat kemudian sampai kepada mantan pejabat ma, zarof ricar yang kemudian mencarikan hakim pn surabaya untuk memvonis bebas ronald tannur.

Tag
Share