Tsunami Tekstil Ilegal! 3 Juta Pekerja Terancam PHK, Industri Garmen Ambruk?

Industri garmen Tanah Air terancam ambruk dan membuat 3 juta orang terkena PHK massal akibat maraknya impor tekstil ilegal sehingga produk lokal tak laku.--freepik/ist
BACA JUGA:Pabrik Tekstil Banyak Tutup dan PHK Karyawan, BPS Catat Ekspor Malah Meningkat, Kok Bisa?
“Produk kami jadi tidak terserap. Akhirnya, banyak pabrik megap-megap, dan nasib pekerja pun terombang-ambing,” terangnya.
Hasil penelusuran KSPN menemukan jika banyak toko di pasar tradisional memasok barang dari jalur ilegal.
Barang-barang ini dijual sangat murah, tanpa melewati proses bea cukai resmi.
Imbasnya, pabrik lokal tak punya ruang untuk bersaing secara sehat.
BACA JUGA:Warga Panik! Pabrik Tekstil Terbakar di Gunung Putri Bogor, Takut Merambat ke Rumah...
BACA JUGA:Industri Tekstil dan Kekecewaan terhadap Konsistensi Pemerintah
Kinerja Satgas Impor Dipertanyakan
Ironisnya, meski pemerintah telah membentuk satgas pemberantasan impor ilegal, penindakannya dinilai mandek dan tidak menyentuh ‘aktor besar’ di balik permainan ini.
“Satgas ada, (dulu) gaungnya ada. Tapi sekarang kita tidak pernah dengar lagi,” tuturnya.
Ia menuding penindakan yang dilakukan selama ini hanya menyasar barang, bukan biang kerok utamanya.
BACA JUGA:Panasonic PHK 10 Ribu Karyawan Global, Indonesia Termasuk? Begini Pernyataan Perusahaan!
Pemerintah dianggap setengah hati dan gagal melindungi industri padat karya yang menjadi tulang punggung jutaan keluarga pekerja.