Viral! Siswa Belajar di Sekolah Berlantai Tanah di Wajo Sulsel, Di Mana Pemerintah?
Viral! Siswa SD di Wajo Sulsel belajar di sekolah berlantai tanah dan berdinding papan. Potret miris pendidikan di pelosok yang memicu pertanyaan: di mana pemerintah?--Youtube-CNN Indonesia
BACAKORAN.CO - Di tengah gencarnya pembangunan infrastruktur dan digitalisasi pendidikan, sebuah video viral mengguncang jagat maya: puluhan siswa SD Negeri 408 Ongkoe di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, terpaksa belajar di ruang kelas berlantai tanah dan berdinding papan lapuk.
Kondisi ini bukan baru terjadi kemarin sore melainkan telah berlangsung selama lebih dari 15 tahun.
Ironisnya, di era di mana akses pendidikan seharusnya menjadi hak dasar yang setara, realitas di pelosok negeri justru menunjukkan ketimpangan yang mencolok.
Fenomena ini memicu gelombang keprihatinan publik dan mempertanyakan komitmen pemerintah terhadap pemerataan pendidikan.
Apakah kita sedang menyaksikan potret nyata dari “Laskar Pelangi” versi 2025?
Atau ini hanya satu dari sekian banyak kisah yang luput dari sorotan?
Potret Sekolah yang Mengiris Hati
Sekolah SD Negeri 408 Ongkoe terletak di daerah perbatasan antara Kabupaten Wajo dan Sidrap.
BACA JUGA:Tips Jitu Agar Orang Tua Tidak Bingung Saat Mendaftar Sekolah Secara Online
BACA JUGA:Tragis! Siswa SMP 3 Pasuruan Tewas Tersetrum Saat Acara Sekolah, Ini Faktanya
Sekolah ini merupakan kelas jauh dari sekolah induk yang berjarak lebih dari satu kilometer.
Karena lokasi sekolah induk terlalu jauh dari pemukiman siswa, maka dibangunlah sekolah darurat ini pada tahun 2010 di atas lahan hibah dari mantan kepala sekolah.
Bangunan sekolah hanya terdiri dari tiga ruangan berukuran 4x6 meter, dengan dinding papan dan lantai tanah.