bacakoran.co

Dukung UMKM Lokal, Ketua Kadin Kota Prabumulih Wajibkan Anggotanya Mengenakan Pakaian Berbahan Serat Nanas

Kadin Kota Prabumulih dukung UMKM lokal kembangkan penggunan pakaian berbahan serat daun nanas. (foto : dian/sumeks)--

BACAKORAN.CO -- Salah satu langkah konkrit  mendukung pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) lokal, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Prabumulih, Sumatera Selatan Rudiansyah STb mewajibkan seluruh anggotanya untuk mengenakan pakaian berbahan serat nanas.

Sebab saat ini, beberapa UMKM di kota minyak yang juga terkenal dengan sebutan Kota Nanas itu, saat ini tengah mengembangkan usaha serat dari daun nanas.

Pakaian berbahan serat nanas itu kata Rudiansyah wajib dikenakan saat pelantikan pengurus Kadin Kota Prabumulih nanti.

“Kami mendukung penuh produk asli industri tekstil hasil UMKM Prabumulih berbahan serat nanas,” kata Rudiansyah ketika  berkunjung ke Koperasi Produsen MIWA Pineapple belum lama ini. 

BACA JUGA:Selain Jadi Isian Nastar saat Lebaran, Ini Manfaat Buah Nanas untuk Pelancar Pencernaan hingga Kesehatan Sendi

BACA JUGA:Manjur! Gini Cara Mengolah Daun Nanas Menjadi Obat Cacingan untuk Kambing Ternak, Auto Sembuh Total

Rudiansyah menegaskan bahwa dukungan tersebut bukan sekadar simbolik, melainkan langkah konkret untuk memajukan produk lokal dan mengangkat ikon Prabumulih sebagai Kota Nanas ke tingkat Nasional bahkan Internasional.

Rudiansyah menambahkan, selama ini Prabumulih dikenal sebagai Kota Nanas hanya secara de facto, belum ada pengakuan resmi dari pemerintah pusat.

“Kita akan perjuangkan pengakuan yuridis agar Prabumulih benar-benar diakui sebagai penghasil nanas terbesar,” katanya.

Rudiansyah juga menargetkan agar pengakuan tersebut bisa masuk dalam Museum Rekor Indonesia sebagai bukti kuat identitas Kota Prabumulih.

Informasinya, serat nanas yang dihasilkan oleh UMKM lokal Prabumulih memiliki nilai ekonomis tinggi. Selain dijadikan bahan tekstil, serat nanas juga bisa diolah menjadi kapas yang berpotensi menjadi bahan baku fiber untuk kendaraan dan pesawat terbang.  Bahkan, serat nanas juga dapat dikembangkan menjadi bahan rompi anti peluru.

Dalam kunjungan tersebut, Rudi mendorong PT Serat Nanas Indonesia untuk membangun pabrik serat nanas di Prabumulih. Ia berharap kolaborasi dengan Koperasi MIWA Pineapple akan membuka lapangan pekerjaan baru, mengurangi pengangguran, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kami ingin nanas menjadi komoditas unggulan yang tidak hanya menjadi ikon, tetapi juga sumber kesejahteraan warga Prabumulih,” kata Rudiansyah optimis.

Dukungan Kadin ini diharapkan bisa memperkuat posisi UMKM lokal sekaligus memperluas pasar produk serat nanas hingga mancanegara.

Dukung UMKM Lokal, Ketua Kadin Kota Prabumulih Wajibkan Anggotanya Mengenakan Pakaian Berbahan Serat Nanas

Doni Bae

Doni Bae


bacakoran.co -- salah satu langkah konkrit  mendukung pelaku (umkm) lokal, ketua k (kadin) kota prabumulih, sumatera selatan  mewajibkan seluruh anggotanya untuk mengenakan pakaian berbahan .

sebab saat ini, beberapa umkm di kota minyak yang juga terkenal dengan sebutan kota nanas itu, saat ini tengah mengembangkan usaha serat dari daun nanas.

pakaian berbahan serat nanas itu kata rudiansyah wajib dikenakan saat pelantikan pengurus kadin kota prabumulih nanti.

“kami mendukung penuh produk asli industri tekstil hasil umkm prabumulih berbahan serat nanas,” kata rudiansyah ketika  berkunjung ke koperasi produsen miwa pineapple belum lama ini. 

rudiansyah menegaskan bahwa dukungan tersebut bukan sekadar simbolik, melainkan langkah konkret untuk memajukan produk lokal dan mengangkat ikon prabumulih sebagai kota nanas ke tingkat nasional bahkan internasional.

rudiansyah menambahkan, selama ini prabumulih dikenal sebagai kota nanas hanya secara de facto, belum ada pengakuan resmi dari pemerintah pusat.

“kita akan perjuangkan pengakuan yuridis agar prabumulih benar-benar diakui sebagai penghasil nanas terbesar,” katanya.

rudiansyah juga menargetkan agar pengakuan tersebut bisa masuk dalam museum rekor indonesia sebagai bukti kuat identitas kota prabumulih.

informasinya, serat nanas yang dihasilkan oleh umkm lokal prabumulih memiliki nilai ekonomis tinggi. selain dijadikan bahan tekstil, serat nanas juga bisa diolah menjadi kapas yang berpotensi menjadi bahan baku fiber untuk kendaraan dan pesawat terbang.  bahkan, serat nanas juga dapat dikembangkan menjadi bahan rompi anti peluru.

dalam kunjungan tersebut, rudi mendorong pt serat nanas indonesia untuk membangun pabrik serat nanas di prabumulih. ia berharap kolaborasi dengan koperasi miwa pineapple akan membuka lapangan pekerjaan baru, mengurangi pengangguran, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“kami ingin nanas menjadi komoditas unggulan yang tidak hanya menjadi ikon, tetapi juga sumber kesejahteraan warga prabumulih,” kata rudiansyah optimis.

dukungan kadin ini diharapkan bisa memperkuat posisi umkm lokal sekaligus memperluas pasar produk serat nanas hingga mancanegara.

Tag
Share