Viral! Truk Bermuatan BBM Meledak di Sintang–Pontianak, Begini Kronologinya
Truk BBM meledak di Jalan Raya Sintang–Pontianak, memicu kepanikan warga dan viral di media sosial.--Youtube-tvOneNews
BACAKORAN.CO - Kalimantan Barat Jalan Raya Sintang-Pontianak mendadak menjadi pusat perhatian publik setelah sebuah truk tangki bermuatan 8.000 liter BBM jenis Pertalite terguling dan meledak hebat di KM 12, Desa Sungai Ukoi, Kecamatan Sungai Tebelian, Kamis siang, 17 Juli 2025.
Melansir dari video youtube METRO TV, Insiden ini menjadi pengingat penting akan bahaya kelelahan saat berkendara, terutama bagi pengemudi kendaraan berat yang membawa muatan berisiko tinggi.
Selain itu, peristiwa ini juga menyoroti pentingnya keselamatan transportasi bahan bakar, baik dari sisi teknis kendaraan maupun kesiapan pengemudi.
Kronologi Kejadian
BACA JUGA:Jepang di Ambang Krisis! Harga Beras Meledak 99%, PM Ishiba di Terancam Lengser
BACA JUGA:Konflik Timur Tengah Picu Krisis Global: Inflasi Meledak, Resesi Dunia Mengintai
Menurut saksi mata, truk tangki tersebut terguling sebanyak tiga kali sebelum akhirnya mengeluarkan percikan api dan terbakar hebat.
Diduga, sopir mengantuk saat hendak menyalip kendaraan lain, sehingga kehilangan kendali dan menabrak pembatas jalan.
Dalam hitungan detik, kobaran api membumbung tinggi, disertai asap hitam pekat yang terlihat dari kejauhan.
Sopir truk, yang diketahui bernama Samsu Maulana, berhasil keluar dari kendaraan sebelum ledakan terjadi.
BACA JUGA:Tragis! Mobil Xenia Meledak dan Terbakar, Polisi Temukan Jasad Tinggal Tulang
BACA JUGA:Serangan Israel ke Iran: Amarah China Meledak!
Berkat aksi cepat warga sekitar, ia diselamatkan dan dibawa ke warung terdekat untuk pertolongan pertama sebelum akhirnya dilarikan ke rumah sakit.
Respons Cepat Petugas
Petugas dari Damkar Kabupaten Sintang, Satlantas Polres Sintang, dan Polsek Sungai Tebelian segera turun ke lokasi untuk memadamkan api dan melakukan olah TKP.
Meski truk terbakar total, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, hanya luka-luka ringan yang dialami sopir.