Tragedi di Mojokerto! Pria Tewas Tertimpa Pohon, Luka Parah di Kepala
Sebuah insiden tragis mengguncang warga Mojokerto ketika seorang pria yang tengah memotong pohon mengalami luka berat di kepala dan meninggal dunia di lokasi kejadian.--Youtube-tvOneNews
Helm pelindung, tali pengaman, dan analisis arah tumbang pohon seharusnya menjadi standar operasional.
Sayangnya, banyak pekerja lapangan yang masih mengabaikan protokol ini.
BACA JUGA:Kacau! Perang Thailand-Kamboja Makin Panas, 33 Orang Tewas
BACA JUGA:Pilu! Bocah 6 Tahun Hilang di Pasar Pedamaran, Ditemukan Tewas Mengenaskan di Kebun Karet OKI
Selain itu, faktor alam seperti angin kencang dan kondisi tanah juga berperan besar dalam menentukan arah tumbangnya pohon.
Oleh karena itu, pelatihan dan simulasi sebelum eksekusi sangat penting untuk meminimalisir risiko kecelakaan.
Dampak Sosial dan Emosional
Kematian tragis ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat sekitar.
BACA JUGA:Tragedi Intan Jaya: Warga Sipil Tewas Ditembak KKB di Kampung Wandoga!
BACA JUGA:Motor Tertabrak Kereta Api, Satu Tewas Dibawah Kereta, Satu Tewas Terpelanting
Banyak warga yang menyampaikan belasungkawa dan berharap kejadian serupa tidak terulang.
Tragedi ini juga memicu diskusi publik tentang perlunya regulasi ketat dalam pekerjaan berisiko tinggi.
Insiden pria tewas tertimpa pohon di Mojokerto menjadi pengingat bahwa keselamatan kerja harus menjadi prioritas utama.
Pemerintah daerah dan instansi terkait diharapkan segera mengevaluasi SOP pemotongan pohon dan memberikan pelatihan keselamatan bagi para pekerja.
BACA JUGA:Tragedi di Sungai Busui! Bus Terjun Bebas, 1 Tewas dan 14 Luka-luka di Kaltim
BACA JUGA:Konflik Bersenjata Thailand dan Kamboja Memanas: 14 Tewas, Ribuan Warga Dievakuasi