ULM Banjarmasin Dilanda Kebakaran! Bagaimana Nasib Dokumen Wisuda dan Akademik?
Kebakaran yang mengakibatkan nasib berkas-berkas penting pasca kebakaran Gedung Rektorat ULM Banjarmasin, termasuk pernyataan resmi dari Wakil Rektor, upaya penyelamatan dokumen, dan langkah pemulihan kampus.--Youtube-Banjarmasin Post News Vidio
BACA JUGA:Geger di Kampus! Mahasiswa Ditangkap karena Narkoba, Status Kelulusan Dicabut Seketika
BACA JUGA:Rektor UIN Raden Fatah Dorong Kompetisi Sehat di Lingkungan Kampus atas Dasar Profesionalitas
Kabar baik datang dari sistem cadangan kampus. Dr. Iwan memastikan bahwa sebagian besar data penting telah dibackup, termasuk berkas yang berkaitan dengan wisuda dan administrasi akademik.
Server utama PTIK (Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi) tidak ikut terbakar, sehingga data digital tetap aman dan dapat diakses kembali.
Respons Cepat dan Koordinasi Lanjutan
Setelah api berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.00 WITA, pihak kampus segera menggelar rapat darurat untuk menentukan lokasi pengganti operasional dan menyusun langkah koordinasi berikutnya.
BACA JUGA:PM Denmark Larang Cadar dan Tutup Musala di Kampus: Demokrasi vs Kebebasan Beragama?
BACA JUGA:Tragis! Mahasiswa Unila Meninggal Usai Ikut Diksar, Pihak Kampus Angkat Bicara
Petugas pemadam kebakaran juga menghadapi tantangan baru: genangan air bekas pemadaman yang tidak memiliki saluran pembuangan, menyebabkan banjir di dalam gedung.
Kisah Heroik Staf Menyelamatkan Dokumen
Salah satu staf rektorat, Rizki, nekat naik ke lantai dua saat api masih berkobar demi menyelamatkan dokumen pribadinya.
“Alhamdulillah masih selamat, tapi saya lihat lantai satu habis semua,” ungkapnya.
BACA JUGA:Kebakaran Hebat di Tebet! 4 Warga Tewas, Jakarta Selatan Berduka
BACA JUGA:Damkar Tabrak Mobil Emak-emak yang Halangi Jalan saat Menuju Lokasi Kebakaran di Balikpapan
Aksi ini menunjukkan betapa pentingnya dokumen-dokumen tersebut bagi kelangsungan operasional kampus.
Penyelidikan dan Harapan Baru
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran.
Sementara itu, pihak universitas berkomitmen untuk segera memulihkan layanan akademik dan memastikan tidak ada gangguan terhadap proses pendidikan mahasiswa.