Pesan Salad, Penumpang Muslim Disuguhi Olahan Babi di Singapore Airlines
Seorang penumpang Muslim disuguhi menu makanan olahan babi ‘prosciutto’ saat menempuh penerbangan Singapore Airlines (SIA) rute Singapura-New York.--singapore airlines/ist
BACAKORAN.CO - Seorang penumpang Muslim bernama Jey mengaku disuguhi makanan mengandung daging babi saat menempuh penerbangan Singapore Airlines (SIA) rute Singapura–New York selama 18 jam.
Insiden terjadi saat Jey menerima sajian bertuliskan "Grilled Mediterranean Salad with Prosciutto".
Tak familiar dengan istilah "prosciutto", ia pun bertanya kepada awak kabin apakah makanan itu mengandung babi.
Namun, diberi jawaban jika menu tersebut bukan olahan babi dan aman buat dikonsumsi.
BACA JUGA:Bupati Kolaka Timur Diciduk KPK Usai Hadiri Rakernas? Nadem Bantah, Ini Buktinya!
Betapa terkejutnya Jey ketika setelah menyantap makanan tersebut, ia mencari tahu arti "prosciutto" dan mendapati jika itu adalah olahan daging babi khas Italia.
"Saya (merasa) benar-benar syok," ujarnya kepada media Mothership.
Setelah dikonfrontasi, kru kabin akhirnya mengakui jika yang menyajikan makanan adalah staf baru yang tak tahu jika prosciutto adalah daging babi.
SIA pun buru-buru menawarkan kompensasi mulai dari voucher belanja, 15.000 hingga 30.000 miles KrisFlyer.
Tapi Jey menolaknya mentah-mentah.
"Tak ada orang beriman yang rela melanggar aturan suci (ajaran agamanya) demi 30.000 miles (poin loyalty)," tegasnya.