BACAKORAN.CO – Klub Manchester United merasa sangat kesulitan untuk menjual cepat penyerang sayapnya, Alejandro Garnacho. Pemain timnas Argentina ini sudah tidak masuk dalam rencana skuad masa depan pelatih United, Ruben Amorim.
Chelsea yang selama ini menjadi peminat utama kepada pemain yang masih berusia 20 tahun ini masih berpikir tentang harga. United membanderolnya dengan harga yang sangat mahal 70 Juta Poundsterling atau sekitar Rp 1,4 Triliun.
Harga tersebut membuat Chelsea harus berpikir keras agar menurunkan harganya dengan memberikan tawaran sebesar 50 Juta Poundsterling. The Blues masih beranggapan itulah harga yang paling realistis untuk membeli Garnacho.
Sejak terjadi perseteruan pada laga final Piala Europa pada bulan Mei lalu, Alejandro Garnacho tersisih dari skuad utama United. Bahkan pada lawatan pra musim ke Asia dan Amerika Serikat, Amorim tak membawa Garnacho.
Amorim tetap memberikan kesempatan bermain pada laga ujicoba sebagai pemain pengganti. Komposisi serangan United sudah semakin kuat dengan hadirnya tiga trisula maut seperti Matheus Cunha, Bryan Mbeumo dan Benjamin Sesko.
Selama memperkuat United, Garnacho sudah tampil sebanyak 144 pertandingan dengan mencetak 26 gol dan 22 asisst. Garnacho juga sukses membawa United juara Piala FA pada musim 2023-2024.
BACA JUGA:Transgender, Jangan Coba-Coba Tampil di Olimpiade 2028
BACA JUGA:Lompatan Hebat Bang Jay, Netizen Doakan Musim Depan Perkuat Tim Besar
Pelatih Chelsea Enzo Maresca ini tak hanya memikirkan Garnacho. Mereka juga masih berminat untuk mendatangkan dua pemain lagi. Yakni di sektor bek tengah dan penyerang sayap. Untuk posisi penyerang sayap mereka masih memprioritaskan Xavi Simons.
Namun Chelsea harus menjual terlebih dahulu dua aset pentingnya yakni Nicolas Jackson dan Cristopher Nkunku. Nicolas Jackson diincar oleh Newcastle United dan Christopher Nkunku diliriik oleh RB Leipzig.
Sebelumnya Napoli sempat mengejar Alejandro Garnacho. Namun Napoli masih berpikir antara memilih Garnacho atau Jack Grealish dari Manchester City. Napoli hanya dibekali budger sebesar 45 Juta Poundsterling.
Kedua pemain ini sama-sama menempati sebagai penyerang sayap. Garnacho usianya masih 20 tahun harganya lumayan mahal. Manchester United mematoknya dengan banderol 70 Juta Poundsterling atau sekitar Rp1,4 Triliun
BACA JUGA:Awas, MU Punya Trisula Maut
BACA JUGA:Inzaghi Boyong Penyerang Flop Liverpool dengan Mahar Rp 1,60 T
Inilah Penyebab Garnacho Ngak Laku-Laku Dijual Manchester United
Zulhanan
Zulhanan
bacakoran.co – klub merasa sangat kesulitan untuk menjual cepat penyerang sayapnya, . pemain timnas argentina ini sudah tidak masuk dalam rencana skuad masa depan pelatih united, .
yang selama ini menjadi peminat utama kepada pemain yang masih berusia 20 tahun ini masih berpikir tentang harga. united membanderolnya dengan harga yang sangat mahal 70 juta poundsterling atau sekitar rp 1,4 triliun.
harga tersebut membuat chelsea harus berpikir keras agar menurunkan harganya dengan memberikan tawaran sebesar 50 juta poundsterling. the blues masih beranggapan itulah harga yang paling realistis untuk membeli garnacho.
sejak terjadi perseteruan pada laga final piala europa pada bulan mei lalu, alejandro garnacho tersisih dari skuad utama united. bahkan pada lawatan pra musim ke asia dan amerika serikat, amorim tak membawa garnacho.
amorim tetap memberikan kesempatan bermain pada laga ujicoba sebagai pemain pengganti. komposisi serangan united sudah semakin kuat dengan hadirnya tiga trisula maut seperti , bryan mbeumo dan .
selama memperkuat united, garnacho sudah tampil sebanyak 144 pertandingan dengan mencetak 26 gol dan 22 asisst. garnacho juga sukses membawa united juara piala fa pada musim 2023-2024.
pelatih chelsea enzo maresca ini tak hanya memikirkan garnacho. mereka juga masih berminat untuk mendatangkan dua pemain lagi. yakni di sektor bek tengah dan penyerang sayap. untuk posisi penyerang sayap mereka masih memprioritaskan xavi simons.
namun chelsea harus menjual terlebih dahulu dua aset pentingnya yakni nicolas jackson dan cristopher nkunku. nicolas jackson diincar oleh newcastle united dan christopher nkunku diliriik oleh rb leipzig.
sebelumnya napoli sempat mengejar alejandro garnacho. namun napoli masih berpikir antara memilih garnacho atau jack grealish dari . napoli hanya dibekali budger sebesar 45 juta poundsterling.
kedua pemain ini sama-sama menempati sebagai penyerang sayap. garnacho usianya masih 20 tahun harganya lumayan mahal. manchester united mematoknya dengan banderol 70 juta poundsterling atau sekitar rp1,4 triliun
sedangkan grealish sudah berusia 29 tahun dan harga berkisar 45 juta poundsterling. manchester city memang ingin menjualnya karena pelatih city, pep guardiola tidak mengajaknya berangkat ke piala dunia antarklub 2025.
napoli bisa dengan mudah mendapatkan grealish karena harganya sesuai dengan budget yang mereka miliki. hanya saja napoli tak bisa memakai jasa grealish lebih lama karena faktor usia. mungkin dia bisa memperkuat napoli dalam dua atau tiga musim saja.
selain itu napoli tak terlalu susah untuk membangun kekuatan tim karena mereka baru saja deal dengan pemain city lainnya, kevin de bruyne. gelandang asal belgia itu dikontrak selama dua musim bersama napoli.
grealish menjadi pemain asal inggris pertama yang ditransfer dengan harga 100 juta poundsterling. city membelinya dari aston villa pada bursa transfer musim panas tahun 2021. kontrak grealish masih tersisa dua musim lagi.
meski demikian, city tak lagi butuh tenaga grealish. pelatih pep guardiola lebih senang memakai pemain yang lebih muda dan fresh seperti claudio echeverri (19). grealish sudah tak masuk dalam skema utama pep guardiola. (*)