Tragis! Polantas Ditabrak Pikap saat Razia di Blitar, Ternyata Sopir Masih di Bawah Umur
Polantas Blitar ditabrak pikap saat razia, sopir ternyata remaja tanpa SIM/Kolase Bacakoran.co--Instagram @medsoszone
"Iya sempat terpental beberapa meter dari titik awal. Ada luka di bagian kepala belakang dan pelipisnya. Cukup keras benturannya," kata Della.
Kaca depan pikap pecah dan serpihannya masih berserakan di lokasi kejadian.
Aipda Zainul langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif.
Beruntung, hasil CT scan menunjukkan tidak ada cedera serius, dan kondisinya kini dilaporkan stabil.
Sopir Ternyata Remaja Putus Sekolah
BACA JUGA:Tegang! Detik-detik Pemotor Tanpa Plat Serang Polisi dengan Sajam saat Razia di Bengkulu Tengah
BACA JUGA:Heboh! Belasan Remaja di Padang Terjaring Razia Satpol PP Saat Mabuk
Setelah kejadian, sopir pikap sempat melarikan diri ke arah barat, meninggalkan kernetnya di lokasi.
Petugas lain segera melakukan pengejaran dan berhasil mengamankan pelaku.
Fakta mengejutkan pun terungkap: sopir pikap tersebut masih berusia di bawah 17 tahun, putus sekolah dasar, dan belum memiliki SIM.
“Pelaku mengaku takut saat melihat razia karena belum memiliki SIM,” jelas Kasatlantas Polres Blitar, AKP Rio Angga Prasetyo.
AKP Rio menegaskan bahwa insiden ini merupakan tabrak lari yang disengaja.
Berdasarkan bukti video dan keterangan saksi, pelaku tidak mau mengikuti arahan petugas dan sengaja melaju dengan kecepatan tinggi.
BACA JUGA:Full Razia Pelajar di Sukabumi! Cafe Jadi Target, Jam Malam Mulai Diterapkan
“Dari bukti video dan keterangan saksi, ada unsur kesengajaan karena dia tidak mau mengikuti arahan petugas dan melaju dengan kecepatan tinggi,” tambahnya.