bacakoran.co - pemain persik kediri dalam konfidensi tinggi hadapi super league 2025/2026. mereka sedang on fire usai mengemas hasil positif di beberapa laga sebelumnya.
dua kemenangan beruntun yang diraih saat menghadapi psbs biak dan malut united fc. keduanya dihajar dengan kedudukan masing-masing 2-1.
memasuki pekan keenam super league 2025/2026, persik kediri inginkan kemenangan lagi. lawan yang akan dihadapi di pekan keenam adalah bhayangkara lampung fc.
pertandingan ini akan berlangsung di stadion pkor sumpah pemuda lampung, jumat (19/9). meski status laga ini tandang, persik tidak ciut nyali untuk menargetkan poin 3.
kemenangan akan mengantarkan persik naik ke posisi ketiga klasemen sementara super league. saat ini, persik ada di posisi ketujuh dengan 7 angka dari lima laga.
pelatih persik kediri ong kim swe mengatakan bahwa ada dua aspek penting yang harus diperhatikan oleh anak asuhnya ketika bertandang di markas bhayangkara fc.
selain menjaga fokus di sepanjang pertandingan, arsitek asal malaysia itu menekankan kepada para pemain untuk bermain lebih efektif. terutama dalam memanfaatkan sejumlah peluang yang didapatkan.
pemain persik kediri fokus hadapi bhayangkara fc.-i.league-
mengingat dalam lima pertandingan lalu bhayangkara fc merupakan tim yang memiliki pertahanan cukup solid. itu bisa diamati dari jumlah kemasukan gol yang dinilai masih sedikit yakni 4 gol saja.
sosok kiper muda, aqil savik, jadi palang pintu terakhir yang sulit ditaklukkan. dua partai terakhir, dia mencatat clean sheet melawan persis solo dan madura united. posisi kiper utama pun direbut dari awan setho.
"saya melihat jumlah kemasukan gol bhayangkara fc sangat sedikit. ini membuktikan mereka memiliki pertahanan baik. maka kita harus lebih main efektif, terutama cara memanfaatkan peluang," ujar ong kim swee.
ong kim swe telah memaksimalkan waktu yang ada untuk memantapkan persiapan. terutama skema menembus pertahanan dan menaklukkan aqil savik.
"kita harus mampu mengimbangi kekuatan bhayangkara fc. kita cari cara bagaimana mengeksploitasi kelemahan mereka," jelasnya.
"ini bukan persoalan yang mudah. tapi kita harus bermain lebih baik dari lawan untuk kembali memperoleh hasil positif," tegasnya.
