Viral ! Oknum Guru Cabuli Siswi SMP Negeri 1 Lubuklinggau, Wali Kota Langsung Datang ke Sekolah
Wali Kota Lubuklinggau H Rachmat Hidayat saat berdialog dengan kepala sekolah dan guru SMP Negeri 1 Lubuklinggau, Selasa (23/9). (foto: tangkapan layar)--
BACAKORAN.CO -- Viral di media sosial (medsos) facebook dan instagram, seorang siswi SMP Negeri 1 Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan diduga menjadi korban pencabulan yang dilakukan salah seorang oknum guru di sekolah tersebut.
Dalam postingan di medsos yang beredar, perbuatan tak senonoh oknum guru tersebut dilakukan di belakang kelas.
Dijelaskan bahwa oknum guru laki-laki itu meminta agar siswi tersebut melakukan perbuatan yang tidak wajar menggunakan mulut dan tanganya demi memuaskan sahwat oknum guru itu.
Nah kabar di medsos itu semakin 'panas" ketika seorang pengguna facebook juga mengaku menjadi korban pelecehan oknum guru.
BACA JUGA:Wali Kota Prabumulih H Arlan Mengucapkan Permohonan Maaf Kepada Roni Ardiansyah Kepala SMP Negeri 1
BACA JUGA:Miris! Ayah di Dompu Cabuli Anak Angkat Berkali-kali, Kini Rumah Pelaku Dirusak Warga
Bahkan pengakuan yang diunggah akun facebook @Mee Emee menjelaskan bahwa ia menjadi korban dari oknum guru, yang merupakan pamannya sendiri.
Hanya saja belum diketahui pasti apakah yang dimaksud @Mee Emee itu adalah oknum guru SMP Negeri 1 Lubuklinggau. Ia mengaku tinggal bersama dengan oknum guru tersebut dari 2017 sampai dengan 2020. Selama itu ia mengalami tindak kekerasan seksual.
Sementara itu mengenai informasi ini, Kepala SMP Negeri 1 di Lubuklinggau, Anita Efriati, belum banyak berkomentar. "Kalau anak-anak kondusif, banyak kumpul pak polisi dan lainnya. Maaf ya, saya belum bisa memberikan penjelasan terkait hal ini,” tulisnya seperti dikutip dari linggaupos.co.id.
Kasus dugaan pencabulan dan pelecehan seksual itu Senin malam 22 September 2025 telah di laporkan ke Polres Lubuklinggau.
BACA JUGA:Apa Gaji ASN Jadi Naik Tahun Ini? Istana Bilang Begini!
BACA JUGA:Pidato Macron di PBB Soal Palestina Bikin Prabowo Standing Ovation
Kapolres Lubuklinggau AKBP Adithia Bagus Arjunadi melalui Kasat Reskrim AKP Kurniawan Azwar didampingi Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Ipda Kopran Maryadi membenarkan pihaknya sudah menerima laporan dugaan pencabulan itu.
“Laporannya sudah kami terima semalam. Sekarang sedang dalam proses penyelidikan,” jelasnya, Selasa 23 September 2025.
Selasa pagi, orang tua korban bersama pihak Polres Lubuklinggau sudah mendatangi SMPN 1 Lubuk Linggau. Mereka tampak berdiskusi mengenai kasus ini.
Bahkan kasus ini juga menjadi perhatian Pemerintah Kota Lubuklinggau. Selasa menjelang siang, Wali Kota Lubuklinggau H Rachmat Hidayat didampingi sejumlah pejabat datang langsung ke SMP Negeri 1 Lubuklinggau.