bacakoran.co

Terungkap! Tasya Farasya Bongkar Alasan Cerai: Dugaan Penggelapan dan Cuma Minta Nafkah Rp100

Tasya Farasya hadiri PA Jaksel, Rabu (24/9/2025), ajukan gugatan cerai pada Ahmad Assegaf.-detikcom-

BACAKORAN.CO - Rumah tangga beauty vlogger Tasya Farasya dan suaminya, Ahmad Assegaf, resmi berada di ujung tanduk.

Gugatan cerai yang diajukan Tasya di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan, bukan hanya soal perbedaan visi, melainkan menyangkut isu serius.

Dugaan penggelapan dana perusahaan dan ketiadaan nafkah yang layak selama tujuh tahun pernikahan.

Gugatan ini pertama kali terdaftar melalui sistem e-court pada 12 September 2025, sebagaimana dikonfirmasi Humas PA Jakarta Selatan, Dede Rika Nurhasanah.

“Daftarnya tanggal 12 September 2025. (Didaftarkan) lewat e-court, iya. Sekarang kan perkara semuanya daftar secara e-court, elektronik ya, tidak ada yang manual,” ujar Dede, dikutip dari Kompas.com.

BACA JUGA:Viral Lagi! Video Lama Tasya Farasya Bahas Poligami Jadi Bahan Sindiran di Tengah Polemik Perceraian

BACA JUGA:Rumah Tangga 7 Tahun, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf, Sidang Perdana Digelar 24 September 2025

Alasan Perceraian: Dugaan Penggelapan dan Masalah Kepercayaan

Kuasa hukum Tasya, Sangun Ragahdo, menjelaskan bahwa inti gugatan cerai ini adalah masalah kepercayaan.

Menurutnya, Tasya merasa dikhianati karena menemukan adanya indikasi penggelapan dana perusahaan yang melibatkan sang suami.

“Fokus dalam gugatan kami adalah masalah kepercayaan. Kepercayaan yang telah diberikan sedemikian rupa, namun dikhianati. Klien kami merasa ada data-data yang menunjukkan dugaan penggelapan dalam perusahaan dengan nominal yang cukup fantastis,” kata Sangun di PA Jakarta Selatan, dikutip dari detikcom.

Ia menambahkan, nominal dugaan penggelapan itu tidak main-main.

BACA JUGA:DPR Targetkan RUU BUMN Rampung Sebelum Reses, Status Kementerian Bakal Berubah Jadi Badan

BACA JUGA:Talkshow Jimmy Kimmel Live! Tayang Lagi Buat Trump Murka, Ancam Lakukan Ini!

Terungkap! Tasya Farasya Bongkar Alasan Cerai: Dugaan Penggelapan dan Cuma Minta Nafkah Rp100

Yudha IP

Yudha IP


bacakoran.co - rumah tangga beauty vlogger dan suaminya, ahmad assegaf, resmi berada di ujung tanduk.

gugatan cerai yang diajukan tasya di jakarta selatan, bukan hanya soal perbedaan visi, melainkan menyangkut isu serius.

dugaan penggelapan dana perusahaan dan ketiadaan nafkah yang layak selama tujuh tahun pernikahan.

gugatan ini pertama kali terdaftar melalui sistem e-court pada 12 september 2025, sebagaimana dikonfirmasi humas pa jakarta selatan, dede rika nurhasanah.

“daftarnya tanggal 12 september 2025. (didaftarkan) lewat e-court, iya. sekarang kan perkara semuanya daftar secara e-court, elektronik ya, tidak ada yang manual,” ujar dede, dikutip dari kompas.com.

alasan perceraian: dugaan penggelapan dan masalah kepercayaan

kuasa hukum tasya, sangun ragahdo, menjelaskan bahwa inti gugatan cerai ini adalah masalah kepercayaan.

menurutnya, tasya merasa dikhianati karena menemukan adanya indikasi penggelapan dana perusahaan yang melibatkan sang suami.

“fokus dalam gugatan kami adalah masalah kepercayaan. kepercayaan yang telah diberikan sedemikian rupa, namun dikhianati. klien kami merasa ada data-data yang menunjukkan dugaan penggelapan dalam perusahaan dengan nominal yang cukup fantastis,” kata sangun di pa jakarta selatan, dikutip dari detikcom.

ia menambahkan, nominal dugaan penggelapan itu tidak main-main.

meski enggan merinci, jumlah yang diduga digelapkan cukup fantastis.

“mau nilainya miliaran, puluhan miliar, belasan juta, atau bahkan satu juta rupiah, ini tetap tentang rasa kekecewaan yang telah dirasakan oleh bu tasya atas kepercayaan yang dikhianati,” tegasnya.

persoalan itu semakin pelik karena pada 10 september 2025, dua hari sebelum gugatan resmi masuk, ahmad assegaf disebut sudah lebih dulu menjatuhkan cerai talak kepada tasya.

hal ini membuat tasya semakin yakin bahwa rumah tangganya tak bisa lagi diselamatkan.

“sejak tanggal 10 september, sebelum gugatan ini kami ajukan, bu tasya telah ditalak tergugat secara agama,” jelas sangun.

pasangan yang menikah pada februari 2018 dan dikaruniai dua anak itu akhirnya sampai pada persimpangan jalan.

kabar perpisahan mereka sempat lebih dulu tersebar di media sosial, terutama di x/twitter, sebelum akhirnya dikonfirmasi langsung oleh pengadilan.

rumor tersebut dengan cepat viral, memicu berbagai spekulasi di kalangan warganet.

tak lama setelah kabar itu pecah, tasya mengumumkan akan rehat sementara dari media sosial.

cuma minta nafkah rp100

di luar isu penggelapan, publik juga dikejutkan dengan fakta lain yang tak kalah mengejutkan.

selama tujuh tahun menikah, tasya mengaku tidak pernah mendapatkan nafkah yang layak dari ahmad.

hal ini diungkapkan oleh kuasa hukumnya, m. fattah riphat, usai sidang mediasi di pa jakarta selatan.

“jadi memang ibu tasya juga merasakan bahwa tidak mendapatkan nafkah lahir dan batin secara layak selama ini,” ujar fattah, dikutip dari suara.com.

atas dasar itu, tasya memilih untuk menuntut nafkah dengan nominal yang tidak biasa: hanya rp100.

angka tersebut bukan soal materi, melainkan simbol dari tanggung jawab seorang ayah.

“kami mengajukan nafkah senilai rp100 karena mengingat bahwa selama ini ibu tasya pun juga merasa tidak ada nafkah selama menikah,” kata fattah, sebagaimana dilansir kompas.com.

ia menegaskan, tuntutan itu diajukan untuk menguji sejauh mana keseriusan ahmad dalam menjalankan kewajibannya.

“sehingga lebih baik kami ajukan sebagai bentuk tanggung jawab mantan suami terhadap anak-anaknya senilai rp100,” tambahnya.

lebih lanjut, pihak tasya bahkan menyindir keras.

jika nominal sekecil itu pun tidak bisa dipenuhi, maka hal tersebut semakin membuktikan minimnya tanggung jawab ahmad.

“kalau rp100 ini pun juga tidak dapat dipenuhi, ya kami juga bingung bagaimana tanggung jawabnya,” pungkas fattah.

Tag
Share