bacakoran.co — bisnis kuliner milik keluarga artis , yakni restoran pawon bu cetar, tengah menjadi sorotan publik setelah diketahui menggunakan foto makanan milik chef tanpa izin. 

foto tersebut, yang menampilkan menu siomay, sebelumnya diunggah oleh chef devina sekitar tiga tahun lalu dan belakangan muncul di akun pawon bu cetar sebagai bagian dari promosi produk dimsum seharga rp173.880.

insiden ini pertama kali terungkap ketika warganet menemukan kemiripan antara foto siomay yang diunggah oleh chef devina dan yang digunakan oleh pawon bu cetar. 

dugaan pelanggaran hak cipta ini langsung ramai diperbincangkan di media sosial, terutama saat aisyahrani, adik syahrini sekaligus pengelola bisnis tersebut, melakukan siaran langsung.

dalam sesi live tersebut, aisyahrani terlihat bingung saat netizen mulai menyinggung nama chef devina. 

“chef devina itu siapa? penjual siomay juga? terus kenapa? diambil (fotonya) sama tim foto maksudnya?” ujar aisyahrani pada 7 oktober 2025. 

ia juga sempat bertanya kepada kru siaran, “ini maksudnya gimana? sama tim foto? gapapa di-clear-in dulu dari tadi somay-somay, somay kenapa?”

setelah mengetahui fakta bahwa foto tersebut memang milik chef devina dan digunakan tanpa izin, pihak pawon bu cetar segera mengambil tindakan.

mereka menghapus produk dimsum dari showcase penjualan di tiktok dan menyampaikan permintaan maaf resmi melalui unggahan instagram story.

berikut isi klarifikasi resmi dari pawon bu cetar:

“kami dari tim & brand pawon bu cetar ingin menyampaikan permintaan maaf kepada devina hermawan atas penggunaan gambar siomay devina hermawan. kami menyadari bahwa tindakan tersebut merupakan kelalaian dari tim kami. kami tidak berniat mengambil atau mengklaim hasil karya pihak lain. sekali lagi, kami memohon maaf atas kejadian ini.”

pihak restoran juga mengaku telah menghapus seluruh foto siomay yang menggunakan gambar milik chef devina dan berjanji akan lebih berhati-hati serta menghormati hak cipta kreator lain di masa mendatang.

sementara itu, chef devina hermawan, yang menerima banyak laporan dari netizen, akhirnya buka suara melalui unggahan singkat di instagram. 

“terima kasih dm-dm-nya. sekadar menjawab, produk yang dijual tidak ada afiliasi dengan kami. benar itu foto kami, namun kami tidak kenal dengan yang bersangkutan, tidak pernah memberi izin, dan tidak ada kerja sama dalam bentuk apa pun,” tegas chef berusia 31 tahun tersebut pada senin, 6 oktober 2025.

belum reda isu pelanggaran terhadap chef devina, publik kembali menemukan bahwa pawon bu cetar juga sempat menggunakan foto milik pelaku umkm untuk promosi produk makanannya. 

temuan ini semakin memperkuat sorotan terhadap cara tim media dan pemasaran restoran tersebut mengelola konten promosi.

menanggapi hal ini, pihak aisyahrani menyatakan akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap tim media dan pemasaran agar insiden serupa tidak terulang. 

mereka juga menegaskan komitmen untuk menghargai hak cipta dan karya kreator lain, terutama di era digital yang menuntut transparansi dan orisinalitas dalam setiap publikasi.