bacakoran.co

Kriteria Calon Bos BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan 'Idaman' Prabowo! Pansel Kasih Bocoran!

Pansel bocorkan kriteria calon bos atau pemimpin BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan ‘idaman’ Presiden Prabowo Subianto.--kolase antara dan berita satu/ist

Kedua, Inovatif dan Berani Melakukan Reformasi

Kunta menegaskan, calon ideal adalah mereka yang siap menawarkan inovasi berani dalam menjalankan sistem jaminan sosial.

BACA JUGA:Kepsek Tampar Siswa Merokok, 630 Murid SMAN 1 Cimarga Mogok Serentak!

BACA JUGA:Belum Usai, Roy Suryo Klaim Punya Salinan Ijazah Jokowi dari KPU DKI dan Yakini 99,9 Persen Palsu: Bukti Kuat!

Dalam konteks tantangan saat ini--mulai dari pembiayaan, ketahanan dana JKN, hingga efisiensi layanan, kreativitas dan visi jangka panjang menjadi taruhan utama.

“Ini bukan sekadar mencari pejabat, tapi agen perubahan yang mau bergerak cepat, transparan, dan akurat,” tambahnya.

Ketiga, Profesional, Akuntabel, dan Transparan

Di sisi lain, Abdul Gaffar Karim, Wakil Ketua Pansel BPJS Ketenagakerjaan, menegaskan pentingnya integritas dan kemampuan manajerial yang tinggi bagi calon pemimpin BPJS

BACA JUGA:Pengedar Sabu di Jalan Bima Prabumulih Diciduk Polisi yang Menyamar Menjadi Pembeli

BACA JUGA:KTT Gaza Berlangsung Lancar, Trump Puji Prabowo di Depan Dunia:

Ia menyoroti pengelolaan dana jaminan sosial tenaga kerja membutuhkan figur yang mampu membangun jejaring kerja sama, efisiensi, dan akurasi data yang presisi.

“Kami tidak mencari orang yang hanya pandai berpidato. Kami butuh sosok yang bisa membaca masalah di lapangan, menemukan solusi, dan memastikan kepatuhan iuran meningkat,” jelas Gaffar.

Menurutnya, pemimpin masa depan BPJS Ketenagakerjaan harus bisa menggabungkan visi reformasi sosial dengan manajemen modern berbasis data.

“Pertarungan seleksi kali ini bukan soal siapa yang paling populer, tapi siapa yang punya visi, ide, dan keberanian membawa perubahan sistemik,” tutupnya.

Kriteria Calon Bos BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan 'Idaman' Prabowo! Pansel Kasih Bocoran!

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – figur terbaik untuk menakhkodai dua lembaga vital negara, yakni dan bpjs ketenagakerjaan tengah dibidik .

proses seleksi kini tengah digodok oleh panitia seleksi (pansel), yang baru saja membuka “bocoran” mengenai kriteria calon bos idaman presiden prabowo untuk memimpin dua lembaga tersebut.

ketua pansel bpjs kesehatan, kunta wibawa dasa nugraha menegaskan, mandat dari presiden prabowo sangat jelas, bukan sekadar mencari pengganti jabatan, melainkan melahirkan pemimpin yang siap membawa reformasi besar di tubuh jaminan sosial nasional.

“yang kami cari bukan hanya orang yang bisa duduk di kursi direktur atau dewan pengawas. tapi sosok visioner yang siap melakukan perubahan nyata dan membawa inovasi ke depan,” tegas kunta.

menurutnya, tiga kriteria utama telah ditetapkan pansel untuk menyaring calon pemimpin bpjs yang sejalan dengan visi reformasi prabowo.

pertama, pemimpin yang mampu melanjutkan pembenahan sistem

program jaminan kesehatan nasional (jkn) kini telah menjangkau lebih dari 280 juta jiwa atau 98,7% penduduk indonesia.

namun, hanya 79,2% di antaranya yang aktif, dengan 42,9% peserta aktif berasal dari penerima bantuan iuran (pbi).

angka ini menjadi alarm bagi pemerintah untuk memastikan sistem berjalan lebih efisien dan berkeadilan.

“jkn sudah mencakup hampir semua warga, tapi efektivitasnya masih perlu perbaikan besar. kami butuh pemimpin yang tidak hanya paham teknis, tapi juga berani mereformasi sistem dari dalam,” ujar kunta.

kedua, inovatif dan berani melakukan reformasi

kunta menegaskan, calon ideal adalah mereka yang siap menawarkan inovasi berani dalam menjalankan sistem jaminan sosial.

dalam konteks tantangan saat ini--mulai dari pembiayaan, ketahanan dana jkn, hingga efisiensi layanan, kreativitas dan visi jangka panjang menjadi taruhan utama.

“ini bukan sekadar mencari pejabat, tapi agen perubahan yang mau bergerak cepat, transparan, dan akurat,” tambahnya.

ketiga, profesional, akuntabel, dan transparan

di sisi lain, abdul gaffar karim, wakil ketua pansel bpjs ketenagakerjaan, menegaskan pentingnya integritas dan kemampuan manajerial yang tinggi bagi calon pemimpin bpjs

ia menyoroti pengelolaan dana jaminan sosial tenaga kerja membutuhkan figur yang mampu membangun jejaring kerja sama, efisiensi, dan akurasi data yang presisi.

“kami tidak mencari orang yang hanya pandai berpidato. kami butuh sosok yang bisa membaca masalah di lapangan, menemukan solusi, dan memastikan kepatuhan iuran meningkat,” jelas gaffar.

menurutnya, pemimpin masa depan bpjs ketenagakerjaan harus bisa menggabungkan visi reformasi sosial dengan manajemen modern berbasis data.

“pertarungan seleksi kali ini bukan soal siapa yang paling populer, tapi siapa yang punya visi, ide, dan keberanian membawa perubahan sistemik,” tutupnya.

Tag
Share