bacakoran.co

Sandaran Hati Ala Ustadzah Halimah Alaydrus Rahasia Ketenangan Jiwa dan Kekuatan Iman!

Menurut Ustadzah Halimah Alaydrus, sandaran hati terbaik bukanlah manusia, melainkan Allah SWT, Sang Pemilik segala [email protected]

Sandaran Hati Ala Ustadzah Halimah Alaydrus Rahasia Ketenangan Jiwa dan Kekuatan Iman!

Puput

Puput


bacakoran.co - dalam  setiap orang pasti pernah merasakan masa sulit saat hati gundah, pikiran bimbang, dan semangat terasa melemah.

di momen seperti inilah kita membutuhkan sandaran  yang sejati.

menurut ustadzah halimah alaydrus, sandaran hati terbaik bukanlah manusia, melainkan  swt, sang pemilik segala urusan.

melansir dari video tiktok @hijrahistiqomahislami, beliau mengajarkan bahwa untuk menjadi pribadi yang kuat, tenang, dan tidak mudah goyah menghadapi ujian hidup, kita harus memperkuat sandaran hati hanya kepada allah.

ada dua cara utama agar hati kita selalu teguh dan bersandar penuh kepada-nya:

1. jadilah orang yang bertakwa

takwa berarti selalu berusaha menjalankan perintah allah dan menjauhi larangan-nya dalam setiap aspek kehidupan.

orang yang bertakwa akan memiliki ketenangan batin karena ia yakin semua yang terjadi merupakan bagian dari rencana terbaik allah.

ustadzah halimah menjelaskan, takwa bukan hanya soal ibadah ritual seperti shalat atau puasa, tetapi juga tentang bagaimana kita bersikap di dunia jujur, sabar, dan adil.

ketika seseorang bertakwa, allah akan memberikan jalan keluar dari setiap kesulitan dan rezeki dari arah yang tak disangka-sangka.

2. jadilah orang yang tawakkal

tawakkal berarti menyerahkan segala urusan kepada allah setelah berusaha sebaik mungkin.

ustadzah halimah alaydrus sering menegaskan bahwa tawakkal bukan berarti pasrah tanpa usaha, tetapi berikhtiar dengan sungguh-sungguh dan menyerahkan hasilnya sepenuhnya kepada allah.

dengan tawakkal, hati menjadi ringan, pikiran menjadi tenang, dan tidak mudah kecewa.

karena apa pun hasilnya, kita percaya itu adalah keputusan terbaik dari allah.

semua terjadi atas izin allah

ustadzah halimah mengingatkan, tidak ada satu pun hal yang terjadi tanpa izin allah.

semua keberhasilan, kegagalan, kebahagiaan, dan ujian sudah ditetapkan oleh-nya.

karena itu, manusia tidak perlu berlebihan dalam merasa sedih atau takut.

dalam salah satu pengajiannya, beliau mengutip doa yang sering dibaca setelah shalat:

“laa maani’a limaa a’thaita, walaa mu’thiya limaa mana’ta, walaa radda limaa qadhaita, walaa yanfa’u dzal jaddi minkal jad.”

artinya:

“ya allah, tidak ada yang bisa menghalangi apa yang engkau berikan, dan tidak ada yang bisa memberi apa yang engkau cegah.

tidak ada yang bisa menolak keputusan-mu, dan tidak ada yang bisa memberi manfaat kepada seseorang bila engkau tidak menghendakinya.”

makna doa ini begitu dalam.

ia mengajarkan bahwa segala keputusan hidup berada di tangan allah.

maka, siapa pun yang menjadikan allah sebagai sandaran hatinya akan merasakan ketenangan luar biasa.

sandaran hati ala ustadzah halimah alaydrus adalah tentang membangun hubungan yang kuat dengan allah melalui takwa dan tawakkal.

dengan keduanya, hati menjadi tegar, pikiran jernih, dan hidup terasa lebih ringan.

ketika kita benar-benar bersandar kepada allah, tidak ada ketakutan yang tersisa karena kita yakin, setiap keputusan-nya adalah yang terbaik.

Tag
Share