bacakoran.co

Momen Tak Terduga KTT ASEAN: RTM Malaysia Salah Sebut Presiden Prabowo Jadi Jokowi, Sampaikan Permintaan Maaf

Prabowo hadiri KTT ASEAN ke-47 di Kuala Lumpur, Malaysia, 26 Oktober 2025.--Biro Pers Sekretariat Presiden

Malaysia sebagai tuan rumah menjelaskan bahwa terdapat 14 pertemuan tingkat pemimpin dan enam pertemuan tingkat menteri.

KTT ASEAN 2025 juga mencatat sejarah baru karena 10 anggota ASEAN akan mengukuhkan Timor Leste sebagai anggota ke-11.

Di tingkat menteri, sejumlah kesepakatan penting telah dicapai, termasuk pembentukan jaringan listrik terintegrasi kawasan yang memungkinkan pemanfaatan energi nuklir untuk tujuan damai.

Selain itu, disepakati pula langkah-langkah kerja sama dalam bidang ekonomi digital dan energi bersih.

BACA JUGA:Prabowo Akan Resmikan Sekolah Rakyat November Ini di 165 titik, Target Besar Bantu Pendidikan Indonesia

BACA JUGA:Benarkah Prabowo Subianto Akan Kunjungi Israel? Ini Penjelasan Lengkapnya

Kesalahan penyebutan nama Presiden RI ini menjadi pengingat pentingnya koordinasi dan pengecekan fakta dalam penyelenggaraan acara internasional, terutama yang disiarkan secara langsung dan melibatkan kepala negara.

Insiden ini sekaligus menekankan pentingnya profesionalisme media dalam liputan diplomatik, karena setiap detik penyiaran langsung bisa terekam dan menjadi viral di publik internasional.

Momen Tak Terduga KTT ASEAN: RTM Malaysia Salah Sebut Presiden Prabowo Jadi Jokowi, Sampaikan Permintaan Maaf

Yudha IP

Yudha IP


bacakoran.co - suasana resmi ke-47 di kuala lumpur, malaysia, minggu (26/10/2025), tiba-tiba menjadi momen viral setelah insiden tak terduga terjadi.

saat para kepala negara asean tiba di , mereka disambut hangat oleh perdana menteri malaysia, anwar ibrahim, dan pejabat tuan rumah lainnya.

upacara yang biasanya berjalan dengan protokol ketat dan penuh kehormatan diplomatik ini tiba-tiba menjadi sorotan media internasional.

hal ini terjadi ketika host acara secara keliru menyebut presiden republik indonesia  dengan nama pendahulunya, .

kesalahan terdengar ketika prabowo turun dari mobil dan berjalan menuju anwar ibrahim untuk berjabat tangan.

host acara memulai sambutannya dengan narasi panjang mengenai peran strategis indonesia di asean dengan kalimat berikut:

"...yang memperkuat komunitas asean di tahun-tahun mendatang, yang mulia joko widodo presiden republik indonesia, kini menjadi negara demokrasi terbesar ketiga di dunia dan anggota pendiri asean..." dikutip dari kompas.tv.

kesalahan penyebutan nama itu langsung menjadi sorotan para delegasi, wartawan internasional, serta sejumlah duta besar yang hadir di media center klcc.

segera setelah menyadari kekeliruan tersebut, host acara langsung mengoreksi ucapannya dengan kalimat:

"...memegang kunci dalam peranan regional dan kemitraan global di bawah kepemimpinan presiden prabowo subianto." 

koreksi ini disampaikan secara cepat di hadapan seluruh delegasi, namun insiden itu tetap menjadi bahan perbincangan di media sosial, diunggah oleh jurnalis internasional, dan menjadi trending topik.

beberapa video singkat dari momen tersebut beredar luas di platform media sosial, menarik perhatian warganet dan mengundang komentar berbagai pihak.

kesalahan ini mendapat perhatian serius dari radio televisyen malaysia (rtm), stasiun penyiaran publik milik pemerintah malaysia yang menyiarkan langsung jalannya ktt.

rtm kemudian mengeluarkan pernyataan resmi yang menyampaikan permintaan maaf tertulis kepada presiden prabowo, pemerintah indonesia, dan publik.

"departemen penyiaran malaysia menyampaikan permohonan maaf yang tulus atas kesalahan yang terjadi selama siaran langsung rtm dalam rangka ktt ke-47 asean di kuala lumpur convention centre," tulis rtm dalam keterangan resminya, dikutip dari detiknews.

pihak rtm menegaskan bahwa insiden ini terjadi karena kesalahan teknis dalam naskah pembacaan dan menekankan langkah-langkah korektif yang telah diambil.

"kami memandang hal ini dengan serius dan telah mengambil tindakan sesuai. rtm berkomitmen memperkuat pengawasan editorial dan pemeriksaan fakta agar kejadian serupa tidak terulang," tulis pernyataan tersebut.

meski menjadi sorotan media internasional, presiden prabowo tetap menjalankan agenda resmi ktt dengan penuh fokus.

ia menghadiri pertemuan strategis asean, termasuk asean plus three (china, jepang, korea selatan), ktt asia timur ke-20, ktt asean-pbb, dan ktt asean-selandia baru yang menandai 50 tahun dialog bilateral.

agenda utama pertemuan mencakup pemanfaatan energi nuklir untuk tujuan damai, keberlanjutan iklim, dan perdagangan yang inklusif.

selain itu, pertemuan juga menyoroti pengembangan infrastruktur ekonomi digital, penguatan jaringan kerja sama politik dan keamanan, serta peningkatan konektivitas regional.

malaysia sebagai tuan rumah menjelaskan bahwa terdapat 14 pertemuan tingkat pemimpin dan enam pertemuan tingkat menteri.

ktt asean 2025 juga mencatat sejarah baru karena 10 anggota asean akan mengukuhkan timor leste sebagai anggota ke-11.

di tingkat menteri, sejumlah kesepakatan penting telah dicapai, termasuk pembentukan jaringan listrik terintegrasi kawasan yang memungkinkan pemanfaatan energi nuklir untuk tujuan damai.

selain itu, disepakati pula langkah-langkah kerja sama dalam bidang ekonomi digital dan energi bersih.

kesalahan penyebutan nama presiden ri ini menjadi pengingat pentingnya koordinasi dan pengecekan fakta dalam penyelenggaraan acara internasional, terutama yang disiarkan secara langsung dan melibatkan kepala negara.

insiden ini sekaligus menekankan pentingnya profesionalisme media dalam liputan diplomatik, karena setiap detik penyiaran langsung bisa terekam dan menjadi viral di publik internasional.

Tag
Share