bacakoran.co

Perkembangan Sosial dan Emosional Anak Usia 5–7 Tahun yang Wajib Diketahui Ortu, Yuk Cek Selengkapnya Disini!!

Perkembangan sosial dan emosional anak usia 5–7 tahun yang wajib diketahui ortu-Ilustrasi -

Mereka masih mencari pelukan, pujian, dan perhatian dari orang tua.

Pastikan anak tetap mendapatkan waktu berkualitas bersama keluarga, misalnya lewat makan malam bersama atau membaca cerita sebelum tidur.

Perkembangan sosial dan emosional anak usia 5–7 tahun adalah masa penting yang menentukan bagaimana mereka berinteraksi dan memahami dunia di masa depan.

Dengan dukungan positif dari orang tua, anak bisa tumbuh menjadi pribadi yang percaya diri, empatik, dan bahagia.

BACA JUGA:Netizen Heboh Isu Aqua, Ini 5 Bahaya Jika Minum Air yang Bersumber Dari Sumur Tak Steril

BACA JUGA:Kapan Bayi Bisa Angkat Kepala Sendiri saat Tummy Time? Ini Tahapan dan Tips Aman untuk Orang Tua!

Jadi, yuk dampingi anak dengan sabar, banyak kasih sayang, dan komunikasi terbuka.

Perkembangan Sosial dan Emosional Anak Usia 5–7 Tahun yang Wajib Diketahui Ortu, Yuk Cek Selengkapnya Disini!!

Melly

Melly


bacakoran.co - setiap anak tumbuh dengan keunikannya masing-masing, termasuk dalam hal perkembangan sosial dan emosional.

nah, di usia 5–7 tahun, anak mulai menunjukkan perubahan besar dalam cara mereka berinteraksi, mengekspresikan perasaan, hingga memahami dunia di sekitarnya.

buat para orang tua, memahami tahap ini penting banget agar bisa memberikan dukungan yang tepat.

mulai bisa mengelola emosi sendiri

pada usia ini, anak sudah mulai bisa mengontrol perasaan seperti marah, sedih, atau kecewa meskipun kadang masih butuh bimbingan.

misalnya, mereka mulai bisa menenangkan diri setelah menangis atau mencari solusi ketika merasa kesal.

tips untuk orang tua: bantu anak mengenali emosi dengan kalimat sederhana seperti “kamu lagi marah ya? yuk, tarik napas dulu.”

lebih suka bermain dengan teman

anak usia 5–7 tahun biasanya mulai senang bermain dalam kelompok kecil dan mulai belajar kerja sama.

mereka bisa berbagi mainan, menunggu giliran, dan memahami aturan permainan.

namun, jangan heran kalau kadang masih muncul perselisihan kecil, itu bagian normal dari proses belajar bersosialisasi.

orang tua bisa membantu dengan mengajarkan cara meminta maaf dan menghargai perasaan teman.

tumbuhnya empati dan kepedulian

anak mulai memahami bahwa orang lain juga punya perasaan.

mereka bisa merasa sedih ketika melihat temannya menangis, atau senang saat temannya berhasil melakukan sesuatu.

tahap ini menandai munculnya empati, yang penting banget untuk membentuk karakter sosial di masa depan.

ajak anak berdiskusi ringan tentang perasaan orang lain agar empatinya makin terasah.

mulai berani berpendapat

di usia ini, anak juga mulai berani mengungkapkan pendapat.

mereka suka bertanya, memberi saran, atau bahkan menolak sesuatu dengan alasan sendiri.

hal ini menandakan mereka sedang membangun identitas dan kemandirian.

orang tua sebaiknya menghargai pendapat anak, bahkan jika berbeda, agar mereka merasa dihargai dan percaya diri.

hubungan dengan keluarga masih jadi pondasi utama

meskipun sudah mulai banyak teman, keluarga tetap jadi pusat rasa aman bagi anak.

mereka masih mencari pelukan, pujian, dan perhatian dari orang tua.

pastikan anak tetap mendapatkan waktu berkualitas bersama keluarga, misalnya lewat makan malam bersama atau membaca cerita sebelum tidur.

perkembangan sosial dan emosional anak usia 5–7 tahun adalah masa penting yang menentukan bagaimana mereka berinteraksi dan memahami dunia di masa depan.

dengan dukungan positif dari orang tua, anak bisa tumbuh menjadi pribadi yang percaya diri, empatik, dan bahagia.

jadi, yuk dampingi anak dengan sabar, banyak kasih sayang, dan komunikasi terbuka.

Tag
Share