bacakoran.co

BMKG: Gempa 6,3 Magnitudo di Aceh Tidak Picu Tsunami, Warga Diminta Tetap Waspada!

BMKG: Gempa 6,3 Magnitudo di Aceh Tidak Picu Tsunami, Warga Diminta Waspada --detikNew - detikcom

BACAKORAN.CO - Gempa bumi dengan kekuatan cukup besar kembali mengguncang wilayah Aceh pada Kamis siang, 27 November 2025.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa gempa tersebut memiliki magnitudo 6,3 dan terjadi tepat pada pukul 11.56 WIB.

Getaran kuat dirasakan oleh masyarakat di sejumlah daerah, terutama di kawasan pesisir barat Aceh, sehingga menimbulkan kepanikan sesaat di kalangan warga yang sedang beraktivitas.  

Menurut data resmi BMKG, episentrum gempa berada di laut, tepatnya 62 kilometer barat laut Sinabang, Kabupaten Simeulue, Aceh.

BACA JUGA:Handphone Curian Terlacak di Hotel, Ternyata Pemberian Orang Tua, Begini Ceritanya

BACA JUGA:Viral! Kasus Tumbler KRL Hilang Berujung Petugas KAI Dipecat, Netizen Murka Cari Kebenaran

Kedalaman gempa tercatat sekitar 10 kilometer, yang tergolong dangkal sehingga getarannya lebih mudah dirasakan di permukaan.

Meski demikian, BMKG menegaskan bahwa gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Hal tersebut menjadi kabar yang sedikit melegakan bagi masyarakat Aceh, mengingat daerah ini memiliki sejarah panjang terkait bencana tsunami yang pernah melanda pada tahun 2004 silam.  

Sejauh laporan ini diturunkan, belum ada informasi resmi mengenai adanya kerusakan bangunan maupun korban jiwa.

BACA JUGA:Insanul Fahmi Akui Nikah Siri Dengan Inara Rusli hingga Ungkap Dalang Penyebar CCTV, Mantan Kekasih...

BACA JUGA:Darurat Banjir Sumut: Operasi SAR Basarnas 24 Jam di Sibolga–Tapanuli, BNPB Siapkan Modifikasi Cuaca

BMKG menekankan bahwa data yang dirilis saat ini merupakan laporan cepat (quick report) yang bisa saja berubah seiring dengan bertambahnya informasi dari lapangan.

Tim BMKG bersama instansi terkait terus melakukan pemantauan dan koordinasi dengan pemerintah daerah untuk memastikan kondisi terkini pascagempa.  

BMKG: Gempa 6,3 Magnitudo di Aceh Tidak Picu Tsunami, Warga Diminta Tetap Waspada!

Ayu

Ayu


bacakoran.co - gempa bumi dengan kekuatan cukup besar kembali mengguncang wilayah aceh pada kamis siang, 27 november 2025.

badan meteorologi, klimatologi, dan geofisika (bmkg) melaporkan bahwa gempa tersebut memiliki magnitudo 6,3 dan terjadi tepat pada pukul 11.56 wib.

getaran kuat dirasakan oleh masyarakat di sejumlah daerah, terutama di kawasan pesisir barat aceh, sehingga menimbulkan kepanikan sesaat di kalangan warga yang sedang beraktivitas.  

menurut data resmi bmkg, episentrum gempa berada di laut, tepatnya 62 kilometer barat laut sinabang, kabupaten simeulue, aceh.

kedalaman gempa tercatat sekitar 10 kilometer, yang tergolong dangkal sehingga getarannya lebih mudah dirasakan di permukaan.

meski demikian, bmkg menegaskan bahwa gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

hal tersebut menjadi kabar yang sedikit melegakan bagi masyarakat aceh, mengingat daerah ini memiliki sejarah panjang terkait bencana tsunami yang pernah melanda pada tahun 2004 silam.  

sejauh laporan ini diturunkan, belum ada informasi resmi mengenai adanya kerusakan bangunan maupun korban jiwa.

bmkg menekankan bahwa data yang dirilis saat ini merupakan laporan cepat (quick report) yang bisa saja berubah seiring dengan bertambahnya informasi dari lapangan.

tim bmkg bersama instansi terkait terus melakukan pemantauan dan koordinasi dengan pemerintah daerah untuk memastikan kondisi terkini pascagempa.  

warga di beberapa wilayah aceh dilaporkan sempat berhamburan keluar rumah dan gedung ketika merasakan guncangan.

beberapa saksi mata menyebutkan bahwa getaran berlangsung cukup kuat selama beberapa detik, membuat perabotan di dalam rumah bergoyang dan sebagian orang merasa pusing.

meski tidak menimbulkan kerusakan besar, pengalaman tersebut kembali mengingatkan masyarakat akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana alam.  

bmkg juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum jelas kebenarannya.

lembaga ini menegaskan bahwa seluruh perkembangan terkait gempa akan diumumkan secara resmi melalui kanal komunikasi bmkg.

pemerintah daerah di aceh pun diminta untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama di wilayah yang dekat dengan pusat gempa, sambil menunggu laporan lebih lanjut dari tim di lapangan.  

peristiwa gempa ini menambah catatan panjang aktivitas seismik di aceh, sebuah wilayah yang memang berada di jalur rawan gempa karena posisinya dekat dengan pertemuan lempeng tektonik.

para ahli geologi berulang kali mengingatkan bahwa masyarakat di daerah rawan gempa harus selalu siap menghadapi kemungkinan guncangan, baik dalam skala kecil maupun besar.  

dengan magnitudo 6,3, gempa kali ini tergolong cukup kuat, namun beruntung tidak menimbulkan ancaman tsunami.

meski demikian, kewaspadaan tetap diperlukan karena gempa susulan bisa saja terjadi.

hingga kini, bmkg terus memantau perkembangan dan menegaskan bahwa informasi resmi hanya akan disampaikan melalui saluran mereka.  

Tag
Share