Bolehkah Hura-hura di Tahun Baru? Ustaz Abdul Somad Ungkap Hukum Merayakannya yang Perlu Muslim Ketahui!

Jumat 27 Dec 2024 - 07:28 WIB
Reporter : Ainun
Editor : Ainun

BACAKORAN.CO - Tahun baru Masehi selalu menjadi momen yang dinanti-nanti oleh banyak orang di seluruh dunia.

Suasana meriah, kembang api, dan berbagai perayaan menjadi bagian tak terpisahkan dari pergantian tahun.

Namun, bagi umat Islam, perayaan ini sering kali menimbulkan pertanyaan dan perdebatan mengenai hukum dan makna di baliknya.

Apakah merayakan tahun baru Masehi sejalan dengan ajaran Islam?

BACA JUGA:Asal Usul Sejarah Tahun Baru Masehi Dan Dampaknya Bagi Kaum Muslim

Atau justru bertentangan dengan nilai-nilai yang dianut?

Ustaz Abdul Somad, seorang penceramah yang dikenal luas di Indonesia, memberikan pandangan yang mendalam dan menarik mengenai isu ini.

Dalam penjelasannya, beliau tidak hanya membahas asal-usul kalender Masehi, tetapi juga menyoroti pentingnya menjaga akidah dan moralitas dalam setiap tindakan kita.

Dengan pendekatan yang penuh hikmah, Ustaz Abdul Somad mengajak kita untuk merenungkan bagaimana seharusnya kita merayakan momen ini dengan cara yang lebih bermakna dan sesuai dengan ajaran Islam.

BACA JUGA:Hukum Tahun Baru Menurut Pendapat Para Pemuka Agama Islam, Yuk Simak!

Mari kita telusuri lebih dalam pandangan beliau tentang hukum merayakan tahun baru Masehi dalam Islam.

Dan bagaimana kamu bisa mengisi malam pergantian tahun dengan kegiatan yang lebih positif dan bermanfaat.

Ustaz Abdul Somad memulai penjelasannya dengan mengisahkan tentang seorang Kaisar dari Romawi, yaitu Kaisar Julian.

Ia adalah sosok yang menciptakan kalender yang kita kenal sekarang, yang terdiri dari bulan Januari, Februari, Maret, dan seterusnya.

BACA JUGA:2 Amalan Habib Abdullah bin Abdul Qodir Bil Faqih Yang Dibaca Pada Pergantian Tahun Baru Jam 00.00, Bacaanya..

Kategori :