Brigjen Wahyu menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat atas tindakan pelaku yang mencoreng nama baik institusi TNI AD.
"Kami akan menindak tegas sesuai aturan yang berlaku di TNI Angkatan Darat terhadap anggota yang terbukti bersalah," tegasnya.
Dalam video yang beredar luas, pelaku terlihat mengacungkan senjata api ke atas sambil berteriak.
BACA JUGA:Pagar Laut di Tangerang Dicabut Oleh 600 Anggota TNI AL dan Warga, Penyelidikan Tetap Dilanjutkan!
BACA JUGA:Arahan Prabowo: TNI AL Bekerjasama Dengan Masyarakat Cabut Pagar Laut di Tanggerang
Insiden ini terjadi setelah pelaku meminta minuman kepada sekelompok wanita di depan sebuah klub malam di Kemang, namun permintaannya ditolak.
Kejadian tersebut sempat memicu keributan di lokasi, sebelum beberapa orang mencoba menenangkan pelaku.
Peristiwa ini menuai kecaman luas dari masyarakat yang menganggap perilaku oknum tersebut tidak mencerminkan kedisiplinan seorang prajurit TNI.
TNI AD pun menegaskan komitmennya untuk menjaga kepercayaan publik dengan memberikan sanksi tegas kepada pelaku jika terbukti bersalah.
BACA JUGA:Tragis! Oknum TNI AL Bunuh Gadis di Sorong Usai Seks Oral dalam Mobil, Begini Kronologinya
Kasus ini masih dalam proses penyelidikan, sementara pihak TNI AD mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mempercayakan penyelesaian kasus ini kepada pihak berwenang.