Perampokan Agen BRILink Tanjung Raja Ternyata Hanya Rekayasa, Siti Fatimah Pukul Sendiri Kepalanya

Rabu 16 Apr 2025 - 13:56 WIB
Reporter : Doni Bae
Editor : Doni Bae

BACAKORAN.CO -- Informasi peristiwa perampokan agen BRILink milik Abdurrahman di Jalan Sultan Mahmud Badaruddin II depan Indomaret Kompi Kelurahan Tanjung Raja Barat Kecamatan Tanjung Raja, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan  Senin malam, 14 April 2025 sekira pukul 21.25 WIB, yang menghebohkan warga ternyata hanya rekayasa.

Sutradara cerita tentang perampokan itu adalah Siti Fatimah (21) yang tak lain merupakan karyawati agen BRILInk tersebut.

Bahkan untuk membuat cerita seperti benar-benar telah terjadi perampokan, Siti Fatimah diduga dengan sengaja memukul kepalanya sendiri menggunakan kayu hingga benjol.

Selain itu, polisi juga mengamankan Nur Kholis (22) yang merupakan pacar atau kekasih Siti Fatimah. Pria itu diduga ikut merekayasa cerita coal perampokan tersebut.

BACA JUGA:Agen BRILink di Tanjung Raja Ogan Ilir Dirampok, Pelaku Seorang Diri Bawa Kabur Rp 300 Juta

BACA JUGA:Edan! Aksi Bule Nakal Tipu Agen BRILink: Uang Rp5,4 Juta Raib Tanpa Sadar

Bagaimana rekayasa perampokan itu terungkap?  Kapolsek Tanjung Raja, AKP Zahirin mengatakan, setelah menerima informasi soal perampokan itu, sejumlah personilnya langsung berbagi tugas. Mereka ada yang menginterogasi Siti Fatimah, yang sebelumnya mengaku di rampok dan menggali keterangan saksi lainnya.

Polisi juga memeriksa rekaman CCTV yang terpasang di sekitar ruko yang di jadikan counter agen BRILink serta beberapa tempat lainnya.

Nah informasinya, ketika diinterogasi petugas, Siti Fatimah yang terlihat lugu memberikan keterangan yang berbelit-belit. Keterangannya juga berubah-ubah. Setelah mendengar keterangan Siti Fatimah, polisi mulai curiga. Namun untuk membuktikan kecurigaan itu, polisi butuh bukti lain.

Polisi kemudian memeriksa rekaman CCTV. Polisi membandingkan rekaman CCTV dengan keterangan Siti Fatimah yang mengatakan jika pelaku masuk counter agen BRILink tersebut melalui pintu belakang setelah mengetuk terlebih dahulu.

BACA JUGA:Waiting List Haji Kota Palembang 23 Tahun, Ketika Ada Rezeki yang Diingat Pertama Wong Kito Mendaftar Haji

BACA JUGA:Cuan dari Rebahan! 3 Aplikasi Penghasil Saldo DANA Rp 350 Ribu, Wajib Dicoba Anak Gen Z

Selain itu Siti Fatimah sebelumnya juga mengaku jika pelaku menggunakan sepotong papan dan sempat kejar-kejaran dengan pelaku di dalam ruko yang berusaha membawa kabur koper berisi uang Rp 300 Juta.

Nah keterangan Siti Fatimah ternyata tidak sesuai dengan video rekaman CCTV. Perempuan berkulit gelap itu akhirnya mengaku jika uang Rp 300 juta milik BRILink yang  sebelumnya dikatakan dibawa kabur perampok, sesungguhnya telah ia gunakan.

"Pelaku mengaku telah mengirim uang milik BRILink itu secara bertahap ke sebuah rekening atas nama Zefri, dengan total nilai mencapai Rp297 juta," jelas AKP Zahirin.  "Uang tersebut digunakan untuk investasi yang diduga bodong lewat aplikasi bernama Aspire," imbuhnya.

Karena takut perbuatannya diketahui oleh pemilik agen BRILink tersebut, Siti Fatimah berinisiatif mengarang cerita soal perampokan yang dibantu oleh kekasihnya Nur Kholis. "Pelaku berusaha menutupi perbuatannya dengan mengarang cerita menjadi korban perampokan," ujarnya.

BACA JUGA:100 Persen Legal, Cara Dapat Saldo dari Program Resmi DANA Points, Dijamin Tanpa Aplikasi Tambahan!

Kategori :