Komnas HAM Ikut Menyelidiki Ledakan Amunisi di Garut: Sedang Kami Pantau

Jumat 16 May 2025 - 21:50 WIB
Reporter : Yanti D.P
Editor : Yanti D.P

BACA JUGA:Ngeri! Ledakan Dahsyat Guncang Pelabuhan Iran, Ratusan Pekerja Luka dan 5 Korban Jiwa

BACA JUGA:Ngeri! Dua Kapal Terbakar di Dermaga Marina Ancol, Saksi Sempat Dengar Ledakan, Ini Penyebabnya

Semua Sudah Aman, Ledakan Mengejutkan

Menurut keterangan resmi dari Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, Kepala Dinas Penerangan TNI AD, proses pemusnahan awalnya dilakukan sesuai prosedur standar operasional.

Pengecekan personel, lokasi, dan posisi keamanan dilakukan dengan ketat.

Dua lubang sumur disiapkan sebagai tempat penghancuran amunisi apkir, dan peledakan awal pun berlangsung tanpa hambatan.

BACA JUGA:Fakta Baru, Black Box Pesawat Jeju Air Berhenti Merekam 4 Menit Sebelum Tabrakan dan Ledakan Terjadi!

BACA JUGA:Ledakan Balon di Bundaran HI Gegerkan Malam Tahun Baru 2025, Untungnya Tidak Ada Korban Luka

Namun, saat tim menyusun detonator sisa di lubang ketiga, yang seharusnya menjadi langkah penutup dalam rangkaian penghancuran ledakan mendadak terjadi.

TNI dan Warga Sipil Jadi Korban

Ledakan brutal tersebut langsung menewaskan 13 orang di tempat.

Tragisnya, korban bukan hanya personel militer.

BACA JUGA:Ledakan di Apartemen Jaksel Gegara Kebocoran Gas, 3 Orang Alami Luka Serius

BACA JUGA:Ledakan Hebat di Tel Aviv, Rudal Houthi Tembus Israel, Kepanikan Memuncak!

Dari data yang dirilis seperti dilansir dari CNNIndonesia.com, 4 korban adalah anggota TNI, sementara 9 lainnya adalah warga sipil.

Ledakan ini mengejutkan karena lokasi penghancuran dikenal terpencil dan jauh dari permukiman warga, tepatnya di lahan milik BKSDA Kabupaten Garut.

Kategori :