50 Hektare Sawah di Agam Terancam Gagal Panen, Petani Menjerit!

Selasa 29 Jul 2025 - 10:13 WIB
Reporter : Puput
Editor : Puput

BACA JUGA:Pamit Panen Buah Nangka Ditemukan Tergeletak Dingin dan Kaku

Beberapa kelompok tani mulai bergotong royong membangun saluran air darurat dan menampung air hujan sebagai cadangan.

Harapan mereka kini tertuju pada turunnya hujan dalam waktu dekat agar tanaman padi bisa diselamatkan sebelum masa panen tiba.

Selain itu, para petani berharap pemerintah daerah segera turun tangan dengan menyediakan bantuan irigasi darurat, pompa air, atau solusi jangka panjang seperti pembangunan embung dan saluran irigasi permanen.

Intervensi cepat sangat dibutuhkan agar kerugian tidak semakin meluas.

BACA JUGA:Sambut Musim Panen, Pemerintah Tetapkan Harga Gabah Rp 6.500 Per Kilogram, Bagaimana Tanggapan Petani?

BACA JUGA:Heboh, Netizen Salfok Video Terbaru Gibran di Youtube Panen Lebih Banyak Like Dibanding Views: Suntik Like?

Krisis pertanian di Agam menjadi pengingat penting akan dampak perubahan iklim dan perlunya sistem pertanian yang lebih tangguh.

Dukungan dari pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, dan masyarakat luas sangat dibutuhkan agar petani tidak berjuang sendirian menghadapi ancaman gagal panen.

Pertanian adalah tulang punggung kehidupan dan menjaga keberlanjutannya adalah tanggung jawab bersama.

Kategori :