Ribuan Warga Israel Demo di Tel Aviv, Desak Akhiri Perang Gaza dan Bebaskan Sandera

Minggu 10 Aug 2025 - 11:14 WIB
Reporter : Melly
Editor : Melly

BACAKORAN.CO - Puluhan ribu warga Israel memadati jalanan Tel Aviv pada Sabtu (9/8/2025) malam, menuntut pemerintah segera menghentikan perang di Gaza dan membebaskan para sandera yang masih ditahan.

Aksi ini digelar hanya sehari setelah pemerintah Israel mengumumkan rencana memperluas operasi militer dan merebut Kota Gaza.

Menurut laporan AFP, para demonstran membawa spanduk besar, poster, dan foto para sandera.

Mereka menyerukan agar Perdana Menteri Benjamin Netanyahu segera mengambil langkah negosiasi untuk memulangkan sandera dan menghentikan pertumpahan darah.

BACA JUGA:Keluarga Sandera Israel Berlayar ke Dekat Gaza, Desak Netanyahu Hentikan Perang

BACA JUGA:Makin Menggila, Netanyahu Disebutkan Ingin Kuasai Gaza Sepenuhnya, Semua Pejabat Israel Berdiskusi!

“Jika Anda menyerbu Gaza dan para sandera terbunuh, kami akan mengejar Anda di alun-alun kota, saat kampanye pemilu, dan di setiap kesempatan,” tegas Shahar Mor Zahiro, kerabat salah satu sandera yang telah meninggal.

Jurnalis AFP memperkirakan jumlah peserta mencapai puluhan ribu, sementara kelompok keluarga sandera menyebut angka partisipasi mencapai 100.000 orang.

Jumlah ini jauh lebih besar dibandingkan demonstrasi anti-perang sebelumnya.

Pihak berwenang belum mengeluarkan estimasi resmi terkait jumlah massa.

BACA JUGA:Anggap Hamas Bukan Ancaman, Mantan Pejabat Israel Desak Trump Hentikan Serangan di Gaza!

BACA JUGA:Lagi, Israel Tembaki Warga Gaza di Pusat Bantuan Kemanusiaan, 1.373 Tewas Terbunuh Sejak Mei!

Aksi protes ini memperlihatkan meningkatnya ketegangan di dalam negeri, di tengah kebijakan pemerintah yang memutuskan operasi militer besar-besaran.

Rencana Israel merebut Kota Gaza menuai kritik tajam, baik dari dalam negeri maupun komunitas internasional.

Sejumlah negara sekutu Israel mendesak adanya gencatan senjata untuk mempermudah negosiasi pembebasan sandera dan mengurangi krisis kemanusiaan yang semakin parah di Jalur Gaza.

Kategori :