"Badannya hancur semua dari tangan, kaki, belakang. Mama angkatnya masih kompres, gosok minyak," tuturnya.
4. Dugaan Penganiayaan dan Proses Hukum
Dugaan penganiayaan terhadap Lucky semakin menguat setelah Polisi Militer TNI menangkap empat prajurit yang diduga terlibat.
Letkol Czi Deny Wahyu Setiyawan, Dandim 1625 Ngada, membenarkan bahwa keempat prajurit tersebut telah diamankan dan ditahan di Subdenpom Ende.
Sementara itu, Kodam IX/Udayana menyatakan bahwa sebanyak 20 prajurit telah diperiksa sebagai saksi.
Letkol Inf. Amir Syarifudin menjelaskan bahwa pemeriksaan dilakukan untuk mengungkap fakta-fakta di balik kematian Lucky.
Dari 20 orang tersebut, empat telah diamankan, meski status hukum mereka masih dalam proses investigasi.
BACA JUGA:Viral! El Rumi Kalahkan Jefri Nichol Cuma Hitungan Detik, Netizen: Sebelum Wasit Berhentiin...
BACA JUGA:Dahlia Poland Gugat Cerai Fandy Christian! Bukan Perselingkuhan, Ternyata Ini Alasannya
5. Komitmen Transparansi
Amir menegaskan bahwa proses investigasi dilakukan secara transparan dan profesional.
Tim gabungan dari Subdenpom Kupang dan Intelijen telah turun ke lokasi kejadian untuk mengumpulkan bukti dan keterangan.
"Kita tetap menjunjung tinggi hukum, termasuk terhadap empat orang itu dengan asas praduga tak bersalah," ujarnya.