BACAKORAN.CO - Indonesia kehilangan dua wakilnya di babak 32 besar. Ini menyusul tumbangnya wakil di ganda campuran dan ganda putra.
Ganda campuran Indonesia yang tumbang adalah pasangan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari. Mereka takluk dari pasangan Hong Kong Tang Chun Man/Tse Ying Suet dengan kedudukan 16-21, 14-21 di Lapangan 1 Adidas Arena, Paris.
Di Lapangan 2 Adidas Arena, Paris, ganda putra giliran Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani tumbang saat melawan wakil Denmark Rasmus Kjaer/Frederik Sogaard dengan kedudukan 21-18, 18-21, 26-24.
"Pastinya sedih karena ini adalah debut kita di Kejuaraan Dunia dan merupakan salah satu mimpi kita juga. Kami sudah mencoba memberikan yang terbaik di game. Ada beberapa kesalahan technical seperti salah mengontrol bola, buru-buru, yang membuat kita sudah leading di game ketiga jadi kekejar dan Reza di game terakhir juga agak ketarik pahanya," jelas Sabar Karyaman Gutama.
"Terus di poin setting (poin 24-24) kita kena fault itu juga sangat merugikan kita," lanjutnya.
BACA JUGA:Kejuaraan Dunia 2025: Jonatan Christie Melesat, Langkah Rinov/Pitha Tersendat
Moh Reza Pahlevi Ishafani menambahkan bahwa biasanya di setiap turnamen pernah kena fault, tetapi tidak seperti ini sampai 5-6 kali. Menurutnya yang paling parah di poin setting, yang juga melakukan service pendek bukan service flick.
"Jadi agak membingungkan untuk kita, sebenarnya standardnya BWF seperti apa karena ya kita dari dulu service begitu- begitu aja," ucapnya.
"Untuk cedera saya, sebenarnya sudah kena sebelum berangkat kesini, tapi tadi pas poin-poin akhir ada gerakan yang maksa dan itu yang membuat kambuh lagi. Hari ini lawan bermain konsisten dan bisa meladeni perubahan - perubahan pola permainan kita," lanjut Reza.
Aksi pasangan Sabar/Reza di babak 32 besar Kejuaraan Dunia 2025 -pbsi-
Dengan hilangnya dua wakil ini, maka Indonesia menyisakan wakil di babak 16 besar. Mereka yang masih bertahan dan menjaga ke jalur juara adalah Jonatan Christie dan Alwi Farhan dari tunggal putra.
Jonatan Christie yang karib disapa Jojo ke babak 16 besar usai kalahkan wakil Azerbaijan berdarah Indonesia, Ade Resky Dwicahyo. Laga ini berakhir dengan kedudukan 21-9, 21-17 untuk Jojo. Di babak 16 besar, Jojo akan tantang wakil Hong Kong Lee Cheuk Yiu.
Jonatan Christie mengaku awalnya tidak nyangka ketemu Ade. Tapi melihat permainan sebelumnya, bukan hal yang mengejutkan pertemuan ini terjadi.
"Berhasil mengalahkan Koki Watanabe, bermain sangat bagus dan agresif. Ade bermain agresif, saya coba buat meredam dan berhasil di kondisi saya kalah angin, jadi Ade kurang leluasa untuk menekan ke belakangnya," jelas Jojo.
BACA JUGA:Belum Terbendung! Fajar/Rian Atasi Pasangan Hong Kong di 32 Besar Kejuaraan Dunia 2025
