BACAKORAN.COb - Ribuan mahasiswa dari berbagai universitas di Sumatera Selatan menggelar aksi unjuk rasa besar-besaran di depan Gedung DPRD Sumsel, Senin (1/9/2025).
Demonstrasi yang dipicu isu nasional ini mengguncang pusat Kota Palembang dan membuat pusat-pusat bisnis serta layanan pendidikan ikut terdampak.
Pantauan di lapangan menunjukkan pusat-pusat perbelanjaan seperti Palembang Icon (PI) dan Palembang Square (PS)memilih menutup operasional sementara sebagai bentuk antisipasi.
Laporan Sumselupdate.com menyebutkan bahwa tenant-tenant di kedua mal sudah menutup toko mereka sejak pagi hari.
“Suasana pusat perbelanjaan di sekitar kawasan Gedung DPRD Sumsel berubah drastis, sejumlah toko tutup sejak pagi,” tulis Sumselupdate.com.
BACA JUGA:5 Anggota DPR RI Dinonaktifkan Imbas Pernyataan Kontroversial, Ini Penjelasannya!
BACA JUGA:PAN Resmi Nonaktifkan Eko Patrio dan Uya Kuya dari DPR RI, Ini Dampak Politiknya
Gabungan BEM Sumsel yang mengorganisir aksi ini menyebut bahwa demonstrasi akan berlangsung damai dan fokus pada penyampaian aspirasi nasional.
Meski begitu, masyarakat diimbau untuk menghindari kawasan aksi dan tetap waspada.
Dengan ribuan mahasiswa memenuhi jalanan, toko-toko tutup, arus lalu lintas dialihkan, dan sekolah diliburkan, Palembang hari ini masuk dalam mode siaga penuh.
Polisi Siaga, Kapolda Turun Tangan Amankan Aksi Mahasiswa
Menghadapi potensi membludaknya massa, kepolisian dan TNI melakukan pengamanan ekstra ketat.
BACA JUGA:42 Pelaku Kerusuhan Palembang Ditangkap: Gedung DPRD dan Pos Polisi Dibakar Massa Geng Motor
BACA JUGA:Kebakaran Gedung DPRD Makassar saat Rapat paripurna, 4 ASN Ditemukan Tewas
Sebanyak 1.836 personel gabungan dari Polrestabes Palembang, Polda Sumsel, dan TNI diturunkan langsung ke lapangan.