BACAKORAN.CO - Setelah berhasil menangkap pelaku mutilasi, Alvi Maulana (24), ayah TAS (25) ungkap apresiasi untuk pihak kepolisian.
"Saya terima kasih kepada polisi karena cepat mengungkap kasus ini dan menangkap pelaku," kata SD di RS Bhayangkara Pusdik Sabhara, Porong, Sidoarjo, Dilansir Bacakoran.co dari Detiknews, Rabu (10/9/2025).
TAS diketahui adalah anak sulung dari 2 bersaudara pasangan SD dan SPN (48), warga Desa Made, Kecamatan/Kabupaten Lamongan.
Selain mengapresiasi polisi, SD menyampaikan harapan besar yaitu agar pelaku Mutilasi dihukum setimpal dan berat.
BACA JUGA:Ngeri, Alvi Tersangka Mutilasi Wanita di Mojokerto Pernah Bekerja Sebagai Tukang Jagal Hewan!
"Kalau bisa dihukum setimpal karena terlalu sadis, ya semaksimal mungkin hukumannya," tegasnya dengan mata berkaca-kaca.
Sebelumnya Alvi yang merupakan pelaku pembunuhan yang memutilasi korban berhasil ditangkap oleh Tim Reskrim Polres Mojokerto, Minggu (7/9/2025).
Pelaku sempat melawan saat ditangkap yang akhirnya polisi terpaksa menembaknya dengan timah panas di kedua betis.
Penangkapan pelaku ini berlangsung hanya sekitar 14 jam setelah potongan jasad korban ditemukan.
"Pelaku saat ini sudah kami amankan di Satreskrim Polres Mojokerto untuk dilakukan penyidikan dan pemeriksaan," tandas Fauzy, dikutip Bacakoran.co dari Detiknews, Senin (8/9/2025).
BACA JUGA:Polres Mojokerto Berhasil Tangkap Pelaku Mutilasi Wanita Jadi 65 Bagian, Ini Hubungan Pelaku-Korban!
BACA JUGA:Geger, Penemuan Mayat Wanita di Mojokerto yang Dimutilasi 65 Bagian, Korban Sempat Hilang Kabar!
Satreskrim juga menjelaskan bahwa Alvi Maulaia (24) dan Kekasinya TAS (25) telah menjalin hubungan selama 5 tahun.
"Pelaku statusnya pacaran dengan korban sekitar 5 tahun," kata Kasat Reskrim Polres Mojokerto, AKP Fauzy Pratama.