Sementara itu, warga sekitar masih diliputi rasa tidak percaya, dari luar rumah YL tampak normal, tetapi di dalamnya justru menumpuk sampah hingga setinggi pinggang.
Warga menilai kasus ini menjadi peringatan bagi masyarakat agar lebih peduli terhadap lingkungan sosialnya.
BACA JUGA:KPK Pastikan Meskipun Lisa Mariana Tersangka, Penanganan Kasus Korupsi Bank BJB Terus Berjalan!
BACA JUGA:Tak Hanya Untuk Anak Tunggalnya, Surat Wasiat Rossa Bocor! Warisannya Diberikan ke Siapa Saja?
“Kejadian ini menjadi pengingat agar kita tidak menutup diri dari lingkungan dan tetap menjaga komunikasi sosial. Kepedulian warga bisa membantu mencegah peristiwa serupa,” tegasnya.
Fenomena seperti ini menyoroti krisis kesepian dan isolasi sosial yang kian meningkat di era digital.
Kasus YL di Pati menjadi cerminan nyata bahwa hidup dalam keterasingan ekstrem tanpa dukungan sosial dapat berujung tragis.
Polisi berharap masyarakat lebih peka terhadap tetangga yang jarang berinteraksi, terutama bagi mereka yang hidup sendirian.
Kini, jasad YL telah dievakuasi ke RSUD Pati untuk pemeriksaan lanjutan.
BACA JUGA: Jangan Tertipu! Fakta di Balik Kasur Jelly Bed Real Viral dan Harga Aslinya
BACA JUGA:Menkeu Purbaya Ungkap Rencana Tambahan Dana Rp200 Triliun ke Himbara, Ini Alasannya
Pihak kepolisian memastikan akan terus menyelidiki latar belakang korban guna memastikan penyebab pasti kematian dan kondisi psikologisnya sebelum meninggal dunia.
