Apa yang Terjadi Setelah Dajjal Muncul saat Kiamat? Berikut Penjelasan Lengkapnya Berdasarkan Hadis

Sabtu 01 Nov 2025 - 06:00 WIB
Reporter : Rida Satriani
Editor : Rida Satriani

BACAKORAN.CO - Dalam kajian eskatologi Islam, kemunculan Dajjal merupakan salah satu indikator utama menjelang terjadinya Hari Kiamat

Sosok ini dikenal sebagai pembawa fitnah terbesar yang akan mengguncang keimanan umat manusia di seluruh penjuru dunia. 

Meskipun Alquran tidak menyebutkan nama Dajjal secara eksplisit, berbagai hadis Rasulullah SAW memberikan gambaran mendalam tentang peristiwa besar ini.

Tanda-Tanda Kiamat dan Posisi Dajjal

Salah satu hadis yang paling dikenal tentang tanda-tanda besar kiamat menyebutkan sepuluh peristiwa penting, termasuk kemunculan Dajjal. 

BACA JUGA:Misteri Pulau Astola: Wisata Alam Eksotis yang Dikenal sebagai Tempat Dajjal Dikurung, Benarkah?

BACA JUGA:Ini 4 Tempat Suci yang Tak Bisa Dimasuki Dajjal Menjelang Kiamat Menurut Hadis, Muslim Wajib Tahu!

Dalam riwayat Muslim no. 2901, Rasulullah SAW bersabda bahwa kiamat tidak akan terjadi sebelum munculnya tanda-tanda seperti terbitnya matahari dari barat, keluarnya Ya’juj dan Ma’juj, turunnya Nabi Isa AS, dan kemunculan Dajjal.

Mengenai lokasi kemunculan Dajjal, para ulama memiliki pandangan berbeda. 

Sebagian menyebut Khurasan sebagai tempat asalnya, sementara pendapat lain, seperti yang dikemukakan oleh Muhammad Isa Dawud dalam bukunya, menyebutkan Segitiga Bermuda sebagai tempat persembunyian Dajjal.

Dajjal dan Fitnah Akhir Zaman

BACA JUGA:Mengenal Isfahan Kota Sejarah dalam Islam dan Jejak Yahudi di Iran ini Jadi Markas Tentara Dajjal

BACA JUGA:Dajjal Akan Muncul Bersama 70 Ribu Pengikut, Ini Ciri-Ciri Fisiknya Menurut Hadits Shahih!

Dajjal digambarkan sebagai manusia dengan kemampuan luar biasa yang menyesatkan banyak orang. 

Ia mampu menipu manusia dengan menunjukkan keajaiban seperti menghidupkan orang mati, menurunkan hujan, dan menumbuhkan tanaman. 

Namun, semua itu hanyalah ilusi yang diizinkan oleh Allah sebagai ujian bagi umat manusia.

Ibnu Hajar Al-Asqalani dalam Fathul Bari menegaskan bahwa fitnah Dajjal adalah yang paling berat karena ia mampu menunjukkan hal-hal luar biasa yang bisa menyesatkan bahkan orang-orang berilmu. 

Kategori :