Wow, KPK Sita Jam Tangan Mewah, BMW sampai Rubicon dari Tangan Dirut RSUD Ponorogo!

Sabtu 15 Nov 2025 - 23:08 WIB
Reporter : Yanti D.P
Editor : Yanti D.P

BACAKORAN.CO - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menyita jam tangan mewah, 24 unit sepeda, hingga dua mobil mewah Jeep Rubicon dan BMW dari rumah Direktur Utama RSUD dr. Harjono Ponorogo Yunus Mahatma.

Yunus diketahui juga merupakan salah satu tersangka dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi Bupati Ponorogo Sugiri Sukoco.

"Dari rumah Sdr. YUM, penyidik juga mengamankan sejumlah aset bergerak, diantaranya sejumlah jam tangan mewah, 24 sepeda, serta 2 mobil mewah Jeep Rubicon dan BMW," kata Juru Bicara KPK Budi Prasetyo dalam keterangan tertulis, dikutip Bacakoran.co dari CNN Indonesia , Sabtu (15/11/2025).

Budi juga menyebutkan bahwa penyitaan ini merupakan hasil dari penggeledahan tim penyidik KPK di rumah Yunus.

BACA JUGA:Setelah OTT Bupati Ponorogo dan Sekda, Ruang Kerja di Segel oleh KPK!

BACA JUGA:Terungkap, Uang Suap Bupati Ponorogo Mengalir Melalui Saudaranya, KPK: Tidak Mau Terima Langsung!

Tim KPK juga terlihat telah menggeledah sejumlah tempat lain sejak Selasa 11 November hingga Jumat 14 November.

"Dalam rangkaian penggeledahan tersebut, penyidik mengamankan dan menyita beberapa dokumen dan barang bukti elektronik yang terkait dengan perkara ini, seperti dokumen penganggaran maupun proyek," ujarnya.

Budi juga sebut tim penyidik akan mengekstrak dan mempelajari setiap dokumen dan barang bukti elektronik yang disita untuk mendukung proses penyidikan ini.

"Termasuk penyitaan aset-aset tersebut, selain untuk proses pembuktian juga sebagai langkah awal asset recovery," katanya.

BACA JUGA:Heboh, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Terjaring OTT, Kasus Korupsi Promosi Jabatan Pemkab Membelit!

BACA JUGA:Bupati Ponorogo Terjaring OTT KPK, Diduga Terkait Suap Mutasi dan Promosi Jabatan!

Sebelumnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalami adanya keterlibatan keluarga Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dalam kasus suap pengurusan jabatan serta proyek RSUD Ponorogo dan penerimaan lainnya di Pemkab Ponorogo.

Kemudian, dari hasil penyelidikan KPK, dana untuk pengurusan jabatan tidak langsung diterima tangan Sugiri tapi melalui saudaranya.

"Jadi Pak Bupati Ponorogo ini selalu tidak langsung untuk menerima uang. Jadi, ketika diberikan sejumlah uang, khususnya dari Yunus Mahatma selaku Direktur RSUD Dr. Harjono Kabupaten Ponorogo, dia tidak mau langsung menerima. Jadi, dilewatkan ke saudaranya,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu, di Gedung Merah Putih, Jakarta, dilansir Bacakoran.co dari kompas.com, Minggu (9/11/2025).

Kategori :