BACAKORAN.CO - Pasar otomotif Indonesia pada Oktober 2025 menunjukkan dinamika yang menarik.
Penjualan kendaraan domestik tercatat mengalami kenaikan bulanan sebesar 19,2%, dengan total 74.019 unit.
Angka ini meningkat cukup signifikan dibandingkan bulan September yang hanya mencapai 62.070 unit.
Meski demikian, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, penjualan masih turun 4,4% dari 77.404 unit.
Kondisi ini menggambarkan adanya pemulihan parsial, di mana pasar mulai bangkit setelah periode perlambatan, meski tren jangka panjang masih menunjukkan tantangan.
Data Penjualan: Bulanan vs Tahunan
BACA JUGA:SUV Hybrid Raksasa dari BYD ini Bakal Tantang Land Cruiser, Tampil Gagah di Palembang Autoshow 2025
Lonjakan penjualan dari bulan September ke Oktober memperlihatkan adanya respons positif konsumen terhadap pasar otomotif.
Namun, penurunan tahunan tetap menjadi catatan penting.
Hal ini menandakan bahwa meski ada kebangkitan jangka pendek, sektor otomotif nasional masih menghadapi tekanan struktural.
Peralihan tren ini menunjukkan bahwa konsumen mulai menyesuaikan diri dengan perubahan, terutama terkait teknologi dan preferensi kendaraan.
Mobil Listrik dan Pergeseran Tren
Salah satu fenomena paling menonjol di Oktober 2025 adalah keberhasilan BYD Atto 1, mobil listrik dengan harga terjangkau, yang berhasil menjadi mobil terlaris dengan penjualan 9.396 unit.
BACA JUGA:Wajib Cek! Deretan Mobil Terbaru 2025 yang Siap Guncang Palembang AutoShow, Ada Mazda dan BYD Anyar!
Pencapaian ini bukan hanya sekadar angka, melainkan simbol pergeseran besar dalam industri otomotif Indonesia.