Rizki Remaja yang Diduga Jadi Korban TPPO di Kamboja Kini Tiba di Bandung, Polisi Ungkap Faktanya!

Senin 24 Nov 2025 - 08:00 WIB
Reporter : Rida Satriani
Editor : Rida Satriani

BACAKORAN.CO – Kepulangan seorang remaja asal Kabupaten Bandung, Rizki Nur Fadhilah (18), yang sempat menghebohkan publik dengan klaim sebagai korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Kamboja, akhirnya menimbulkan sejumlah pertanyaan baru. 

Rizki telah tiba di tanah air dan langsung menjalani pemeriksaan intensif di Mapolresta Bandung. 

Kasus ini menjadi sorotan karena fakta yang muncul belakangan berbeda dengan informasi awal yang beredar di masyarakat.

Pantauan awak media di Mapolresta Bandung pada Sabtu (22/11/2025) malam hingga Minggu (23/11) dini hari menunjukkan suasana gedung relatif sepi. 

Hanya beberapa petugas terlihat berjaga di depan gedung, sementara beberapa mobil keluar masuk, termasuk kendaraan bertuliskan Satreskrim Polresta Bandung. 

Sejumlah jurnalis menunggu kepastian kabar kepulangan Rizki, namun pihak kepolisian enggan memberikan keterangan resmi saat itu. 

BACA JUGA:Lama Bergulir, Alice Guo Buronan Filipina yang Kabur ke Indonesia, Kini Resmi Penjara Seumur Hidup Kasus TPPO!

BACA JUGA:Hati-hati, Kemlu Ungkap WNI Terbanyak Jadi Korban TPPO Online Scam Didominasi Gen Z Bahkan Lulusan S2!

Tidak tampak adanya aktivitas penjemputan oleh keluarga hingga Minggu pagi.

Bupati Bandung, Dadang Supriatna, kemudian memastikan bahwa Rizki memang sudah berada di Kabupaten Bandung. 

Ia menjelaskan bahwa penjemputan dilakukan oleh pihak kepolisian bersama Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Bandung. 

“Iya jam 09.00 malam tadi sudah dijemput oleh Dinas Tenaga Kerja sesuai dengan apa yang saya sampaikan dan juga kita berikan tiket pulangnya dan saat ini Rizki sedang ada pemeriksaan dengan Polresta Bandung,” ujar Dadang kepada awak media di Gedung Budaya Soreang.

Menurut Dadang, pemeriksaan dilakukan untuk mengklarifikasi berbagai informasi yang simpang siur terkait keberangkatan Rizki ke Kamboja. 

“Karena antara informasi yang disampaikan ternyata kenyataannya tidak sesuai. Nah, juga ini mungkin nanti ada klarifikasi atau apa pun kami menunggu putusan dari Pak Kapolres yang akan disampaikan nanti melalui pers rilis,” katanya. 

Ia menekankan agar Rizki menyampaikan fakta yang sebenarnya kepada masyarakat agar tidak menimbulkan keresahan. 

Kategori :