BACAKORAN.CO - Peristiwa debt collector dikeroyok di kawasan Kalibata mencuri perhatian publik karena berlangsung sangat cepat dan mengakibatkan satu korban tewas.
Dalam insiden pengeroyokan debt collector Kalibata ini, dua pria yang berprofesi sebagai penagih utang mengalami serangan bertubi-tubi oleh sekelompok orang tak dikenal.
Kejadian terjadi pada Kamis, 11 Desember, sekitar pukul 15.30 WIB di area parkiran depan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan.
Menurut keterangan saksi di lokasi, awalnya kedua korban yang merupakan matel menghentikan seorang pengendara motor.
BACA JUGA:KPK Tetapkan Bupati Lampung Sebagai Tersangka! Diduga Terima Aliran Uang Sebesar Rp 5,75 M
Belum jelas apa tujuan mereka, namun situasi berubah drastis saat sebuah mobil di belakang berhenti dan beberapa orang keluar secara tiba-tiba.
Tanpa banyak bicara, sekelompok orang itu langsung melakukan pemukulan hingga situasi menjadi kacau.
Inilah momen ketika debt collector dikeroyok dengan cara sangat agresif.
Detik-Detik Serangan dalam Pengeroyokan Debt Collector Kalibata
Insiden pengeroyokan debt collector Kalibata berlangsung hanya dalam hitungan detik.
BACA JUGA:Baru 3 Bulan Bebas, Residivis Kambuhan Kembali Masuk Bui, Bawa 2 Sajam Sekaligus
Kapolsek Pancoran Kompol Mansur menjelaskan bahwa para pelaku menyerang dengan pola sporadis cepat, brutal, dan langsung mengarah ke tubuh korban.
Dua korban sempat mencoba menghindari serangan, namun jumlah pelaku yang diduga empat sampai lima orang membuat mereka tidak berdaya.
Serangan yang tak terduga ini menyebabkan kedua korban ambruk bersimbah darah lalu diseret ke tepi jalan.
Keterangan saksi menyebutkan bahwa para pelaku tidak menunjukkan tanda-tanda takut, mereka hanya fokus menyerang hingga kedua korban jatuh tak berdaya.