Miris! Tahun Ajaran Baru 2025, SDN di Kulon Progo Hanya Terima 1 Murid
Fenomena unik di Kulon Progo saat tahun ajaran baru 2025: SDN hanya menerima satu murid baru. --Youtube-KompasTV Jawa Barat
BACA JUGA:Cek Kesehatan Gratis Serentak untuk Murid Sekolah Mulai 7 Juli 2025, Ini Detail Lengkapnya!
BACA JUGA:Viral! Aksi Protes Massal Orang Tua Murid di Cikarang Gegara Anak Gagal Masuk Sekolah Favorit
2. Persaingan dengan sekolah swasta dan unggulan yang lebih diminati masyarakat.
3. Kebijakan zonasi yang membatasi pilihan sekolah bagi orang tua.
Dampak Minimnya Siswa
Minimnya jumlah siswa berdampak langsung pada alokasi Dana BOS.
BACA JUGA:Guru Demak Tendang Murid, Kasus Berakhir Damai Namun Tetap Disanksi, Begini Kronologinya!
Semakin sedikit murid, semakin kecil dana operasional yang diterima sekolah.
Akibatnya, guru-guru sering kali harus patungan untuk mendanai kegiatan sekolah seperti perayaan Hari Kemerdekaan.
Harapan dan Solusi
Kepala sekolah Theresia Sriyati, "Berharap ada intervensi dari pemerintah untuk menyelamatkan sekolah-sekolah kecil seperti SDN Wijimulyo Lor" ujarnya.
BACA JUGA:Viral Oknum Guru Tendang Murid di Karangawen Demak Terekam Kamera saat Ujian dan Berujung Mediasi
Salah satu solusi yang sedang dipertimbangkan adalah penggabungan sekolah-sekolah sepi peminat agar operasional tetap efisien dan siswa mendapat pengalaman belajar yang lebih sosial.
Fenomena SD Negeri Wijimulyo Lor di Kulon Progo yang hanya menerima satu murid baru di tahun ajaran 2025 bukan sekadar angka statistik ia adalah cerminan perubahan sosial, persebaran penduduk, dan tantangan pendidikan di daerah pinggiran.
Di tengah sunyinya ruang kelas, semangat belajar tetap menyala.