bacakoran.co

Terbongkar! Begini Modus Perdagangan Bayi ke Singapura, Satu Anak Dihargai Segini!

Modus perdagangan bayi ke Singapura berhasil dibongkar Polda Jabar. Bayi mungil itu diperjualbelikan dengan harga per anak mencapai belasan juta rupiah. Foto ilustrasi bayi dalam selimut.--ai generate/ist

BACAKORAN.CO – Jaringan mafia perdagangan manusia yakni penjualan bayi ke Singapura berhasil dibongkar Polda Jawa Barat.

Bayi-bayi mungil tak berdosa itu diperjualbelikan dengan harga per anak mencapai belasan juta rupiah.

“Harga per bayi bervariasi, mulai dari Rp11 juta hingga Rp16 juta. Itu harga yang diberikan langsung oleh ibu kandung kepada pelaku,” beber Kombes Pol Surawan, Direktur Kriminal Umum Polda Jabar, Selasa (15/7/2025).

Dijual Sejak dalam Kandungan

BACA JUGA:Miris! Bayi Dijual ke Singapura Seharga Belasan Juta: Polda Jabar Bongkar Jaringan Perdagangan

BACA JUGA:Kejati NTB Kembalikan Berkas Kasus Brigadir Nurhadi: Autopsi Ungkap Luka, Motif Masih Misteri

Yang lebih mengerikan, praktik ini sudah berlangsung sejak 2023.

Menurut keterangan para pelaku, sedikitnya 24 bayi telah dikirim ke Singapura, diterima langsung oleh calon orang tua yang telah ‘memesan’ mereka sejak bayi masih di rahim.

Bayi-bayi ini bahkan sudah dipesan sebelum lahir, lengkap dengan biaya persalinan yang ditanggung penuh oleh sindikat.

“Dari sejak hamil sudah dipesan, dibayar biaya lahirnya, lalu diambil oleh pemesan setelah lahir,” tambah Surawan.

BACA JUGA:Kejagung Jemput Paksa Ibrahim Arief, Terseret Kasus Korupsi Chromebook Era Nadiem Makarim

BACA JUGA:Alhamdulillah Ada Peningkatan, Tahun Lalu SDN 11 Kayuagung Terima 2 Siswa, Tahun Ini Terdaftar 4 Siswa Baru

Beberapa kasus bahkan melibatkan penculikan--bayi diambil secara paksa dari orang tua kandungnya.

12 Orang Ditangkap, 6 Bayi Diselamatkan

Dalam operasi besar ini, Polda Jabar menangkap 12 orang tersangka yang memiliki peran berbeda dalam rantai kejahatan ini.

Mulai dari perekrut ibu, penampung bayi, pembuat surat identitas palsu, hingga kurir pengirim ke luar negeri.

Terbongkar! Begini Modus Perdagangan Bayi ke Singapura, Satu Anak Dihargai Segini!

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – jaringan mafia perdagangan manusia yakni ke singapura berhasil dibongkar polda .

bayi-bayi mungil tak berdosa itu diperjualbelikan dengan harga per anak mencapai belasan juta rupiah.

“harga per bayi bervariasi, mulai dari rp11 juta hingga rp16 juta. itu harga yang diberikan langsung oleh ibu kandung kepada pelaku,” beber kombes pol surawan, direktur kriminal umum polda jabar, selasa (15/7/2025).

dijual sejak dalam kandungan

yang lebih mengerikan, praktik ini sudah berlangsung sejak 2023.

menurut keterangan para pelaku, sedikitnya 24 bayi telah dikirim ke singapura, diterima langsung oleh calon orang tua yang telah ‘memesan’ mereka sejak bayi masih di rahim.

bayi-bayi ini bahkan sudah dipesan sebelum lahir, lengkap dengan biaya persalinan yang ditanggung penuh oleh sindikat.

“dari sejak hamil sudah dipesan, dibayar biaya lahirnya, lalu diambil oleh pemesan setelah lahir,” tambah surawan.

beberapa kasus bahkan melibatkan penculikan--bayi diambil secara paksa dari orang tua kandungnya.

12 orang ditangkap, 6 bayi diselamatkan

dalam operasi besar ini, polda jabar menangkap 12 orang tersangka yang memiliki peran berbeda dalam rantai kejahatan ini.

mulai dari perekrut ibu, penampung bayi, pembuat surat identitas palsu, hingga kurir pengirim ke luar negeri.

“peran mereka rapi. ada yang merekrut, ada yang merawat, bahkan ada yang memalsukan dokumen identitas untuk keperluan pengiriman lintas negara,” jelas kombes pol hendra rochmawan, kabid humas polda jabar, senin (14/7/2025) malam.

yang lebih mengejutkan lagi, polisi berhasil menggagalkan pengiriman 6 bayi dari pontianak yang sudah siap dikirim ke singapura.

para bayi kini dalam perlindungan pihak kepolisian.

paspor, ktp, akta lahir palsu disita

tak cuma menangkap para pelaku, tim kepolisian juga mengamankan barang bukti, seperti: paspor bayi, surat lahir palsu, identitas palsu, dan catatan transaksi.

semua dokumen ini digunakan untuk menyamarkan bayi sebagai anak adopsi sah, padahal semuanya adalah hasil perdagangan ilegal.

Tag
Share