bacakoran.co

Hilang 12 Hari, Ternyata Wanita di Lombok Barat Tewas Dicor di Septic Tank oleh Pacarnya

Nurminah hilang 12 hari, ditemukan tewas dicor di septic tank rumah pacarnya di Lombok Barat./Kolase Bacakoran.co--Instagram @feedgramindo

BACAKORAN.CO - Kasus hilangnya Nurminah (27), seorang pegawai warung Sate Hajat di Labuapi, Lombok Barat, akhirnya terungkap dengan cara yang mengerikan. 

Setelah 12 hari dinyatakan hilang, mayat wanita muda itu ditemukan telah dicor di dalam septic tank rumah kekasihnya sendiri, Imam Hidayat alias IH.

Peristiwa bermula pada Minggu, 10 Agustus 2025, ketika Nurminah pamit dari rumah namun tak kunjung kembali. 

Kakaknya, Sarinah, warga Dusun Gersik Selatan, Desa Gelogor, Kecamatan Kediri, melaporkan kehilangan tersebut ke Polsek Gerung pada Selasa, 12 Agustus 2025. 

Pencarian pun dilakukan, namun hasilnya nihil.

Penyelidikan Polisi

BACA JUGA:Aksi Sadis! Penikaman Brutal di Pesta Pernikahan Sikka, Seorang Pemuda Tewas dan Dua Lainnya Luka Parah

BACA JUGA:Polisi Tangkap 4 Pelaku, Pengakuan Dirut BRI Ungkap Fakta Mengejutkan Kasus Kepala Cabang Tewas Usai Diculik

Dari hasil penyelidikan, polisi menemukan bahwa Nurminah menjalin hubungan asmara dengan Imam Hidayat. 

Petunjuk mengarah pada pertemuan mereka di kompleks BTN Griya Perampuan Asri, Desa Perampuan, Kecamatan Labuapi. 

Ketika memeriksa lokasi, polisi menemukan tumpukan pasir mencurigakan di depan rumah IH, seolah menutupi aktivitas tertentu. 

Namun, Imam tidak berada di lokasi saat itu.

Polisi kemudian berhasil melacak keberadaan Imam Hidayat di kawasan Gebang Baru, Kota Mataram. 

BACA JUGA:Dor..., Pecat Karyawan Dengan Alasan Tak Jelas, Kepala dan Punggung Asisten Kebun Ditembak Hingga Tewas

BACA JUGA:Tragis! Minibus Ringsek Tabrak Truk Fuso di Jombang, 3 Orang Tewas Seketika

Hilang 12 Hari, Ternyata Wanita di Lombok Barat Tewas Dicor di Septic Tank oleh Pacarnya

Rida Satriani

Rida Satriani


bacakoran.co - kasus hilangnya nurminah (27), seorang pegawai warung sate hajat di labuapi, lombok barat, akhirnya terungkap dengan cara yang mengerikan. 

setelah 12 hari dinyatakan hilang, muda itu ditemukan telah di dalam rumah kekasihnya sendiri, imam hidayat alias ih.

peristiwa bermula pada minggu, 10 agustus 2025, ketika nurminah pamit dari rumah namun tak kunjung kembali. 

kakaknya, sarinah, warga dusun gersik selatan, desa gelogor, kecamatan kediri, melaporkan kehilangan tersebut ke polsek gerung pada selasa, 12 agustus 2025. 

pencarian pun dilakukan, namun hasilnya nihil.

penyelidikan polisi

dari hasil penyelidikan, polisi menemukan bahwa nurminah menjalin hubungan asmara dengan imam hidayat. 

petunjuk mengarah pada pertemuan mereka di kompleks btn griya perampuan asri, desa perampuan, kecamatan labuapi. 

ketika memeriksa lokasi, polisi menemukan tumpukan pasir mencurigakan di depan rumah ih, seolah menutupi aktivitas tertentu. 

namun, imam tidak berada di lokasi saat itu.

polisi kemudian berhasil melacak keberadaan imam hidayat di kawasan gebang baru, kota mataram. 

ia langsung diamankan dan dibawa ke polres lombok barat untuk pemeriksaan intensif.

dalam interogasi, imam mengaku telah menganiaya dan membunuh nurminah. 

ia memukul korban hingga pingsan, lalu menyeret tubuhnya ke sumur sedalam 3 meter di dalam rumahnya. 

kepala korban terbentur keras di dasar sumur hingga tewas. 

tak berhenti di situ, imam menimbun sumur dengan pasir dan material bangunan, lalu mengecor bagian atasnya untuk menghilangkan jejak.

jasad dicor bertahap di septic tank

kepala desa perampuan, zubaidi, mengungkapkan bahwa pengecoran dilakukan secara bertahap menggunakan enam gumbleng atau lingkaran beton. 

setiap gumbleng dicor satu per satu oleh pelaku. 

dari kondisi beton yang masih agak basah, diperkirakan pengecoran dilakukan sekitar empat hingga lima hari sebelum jasad ditemukan.

"kalau dalam hitungan, kami melihat dari kondisi betonnya yang masih agak basah, kurang lebih 4 sampai 5 hari," ujar zubaidi, sabtu (23/8/2025).

polisi lakukan olah tkp dan pendalaman kasus

kanit pidum polres lombok barat, ipda dhimas prabowo, membenarkan penemuan jasad korban. 

ia menyatakan bahwa pihaknya sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (tkp) untuk memastikan seluruh detail kronologis peristiwa ini.

“ya benar, saat ini kita sedang menuju ke lokasi untuk olah tkp,” ujar dhimas.

hingga kini, polisi masih mendalami motif pembunuhan dan mengumpulkan barang bukti tambahan dari lokasi kejadian. 

imam hidayat telah ditetapkan sebagai tersangka dan akan menjalani proses hukum lebih lanjut.

kematian tragis nurminah menimbulkan duka mendalam bagi keluarga dan masyarakat lombok barat. 

warga berharap agar pelaku dihukum seberat-beratnya dan kasus ini menjadi pelajaran penting tentang pentingnya perlindungan terhadap perempuan.

Tag
Share