bacakoran.co

Waspada! Ini Gejala Paparan Gas Air Mata dan Cara Mengatasinya, Kenali Risikonya

Waspada, ini gejala paparan gas air mata dan cara mengatasinya, kenali risikonya--

- Pandangan kabur atau kebutaan sementara

- Luka pada kornea

- Penutupan kelopak mata secara refleks

BACA JUGA:Jakarta Memerah: Gas Air Mata dan Jeritan Pelajar Warnai Demo DPR!

BACA JUGA:Waspada! 7 Makanan yang Disukai Sel Kanker dan Harus Segera Dibatasi

Paparan jangka panjang atau dari jarak dekat dapat memicu:

- Katarak

- Glaukoma

- Pendarahan dan kerusakan saraf optik

BACA JUGA:Wanita Wajib Tahu! dr. Zaidul Akbar Bocorkan Tameng Pencegah Penyakit Jantung, Tapi Hati-Hati Makanan Ini

BACA JUGA:Stop Buang Jeroan! Ini Kata dr. Zaidul Akbar soal Manfaat dan Cara Olahnya Supaya Gak Kolesterol

Efek pada Saluran Pernapasan

Gas air mata sangat berbahaya jika terhirup, terutama bagi penderita asma atau PPOK. Gejala yang bisa muncul:

- Batuk, sesak napas, dan dada terasa berat

- Tenggorokan seperti tercekik

- Mual, muntah, hingga diare

Waspada! Ini Gejala Paparan Gas Air Mata dan Cara Mengatasinya, Kenali Risikonya

Melly

Melly


bacakoran.co - gas air mata sering digunakan sebagai alat pengendali massa dalam situasi kerusuhan atau demonstrasi.

meski terlihat seperti solusi cepat untuk membubarkan kerumunan, paparan gas air mata dapat menimbulkan dampak serius bagi kesehatan manusia.

bahkan, dalam kondisi tertentu, gas ini bisa memicu komplikasi berat hingga kematian.

apa itu gas air mata?

gas air mata bukanlah gas dalam arti sebenarnya.

ia merupakan senyawa kimia berbentuk bubuk halus yang disebarkan melalui tabung, granat, atau semprotan bertekanan.

jenis yang paling umum digunakan adalah cs (chlorobenzylidenemalononitrile), meski ada juga cn, cr, ps, dan ca.

saat disemprotkan, partikel kimia ini mengambang di udara dan masuk ke tubuh melalui mata, hidung, kulit, dan saluran pernapasan.

tubuh bereaksi dengan iritasi hebat sebagai bentuk pertahanan alami.

efek gas air mata pada mata

paparan langsung ke mata bisa menyebabkan:

- mata terasa terbakar dan gatal

- pandangan kabur atau kebutaan sementara

- luka pada kornea

- penutupan kelopak mata secara refleks

paparan jangka panjang atau dari jarak dekat dapat memicu:

- katarak

- glaukoma

- pendarahan dan kerusakan saraf optik

efek pada saluran pernapasan

gas air mata sangat berbahaya jika terhirup, terutama bagi penderita asma atau ppok. gejala yang bisa muncul:

- batuk, sesak napas, dan dada terasa berat

- tenggorokan seperti tercekik

- mual, muntah, hingga diare

- gagal napas atau asfiksia

- dalam kasus ekstrem, bisa berujung pada kematian

efek pada kulit

kontak langsung dengan kulit dapat menyebabkan:

- kemerahan dan gatal

- luka bakar kimiawi

- reaksi alergi

- melepuh dan iritasi yang berlangsung berhari-hari

paparan gas air mata juga bisa meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah.

bagi penderita penyakit jantung, ini bisa memicu serangan jantung mendadak.

cara menghindari dan mengatasi paparan gas air mata

jika anda berada di area yang terkena gas air mata, lakukan langkah berikut:

- tutupi hidung dan mulut dengan kain basah atau masker

- gunakan kacamata pelindung untuk menghindari kontak langsung ke mata

- segera menjauh dari sumber paparan dan cari udara segar

- bilas mata dan kulit dengan air bersih selama beberapa menit

- hindari menyentuh wajah dengan tangan yang terkontaminasi

jika gejala tidak membaik atau anda memiliki kondisi medis tertentu, segera cari pertolongan medis.

gas air mata bukan sekadar alat pengendali massa. ia adalah senyawa kimia yang bisa menimbulkan dampak serius pada tubuh manusia.

dari iritasi ringan hingga komplikasi berat seperti gagal napas dan kebutaan, risiko paparan gas air mata tidak boleh dianggap remeh.

edukasi dan perlindungan diri adalah kunci untuk menghindari dampak fatal dari paparan zat ini.

Tag
Share