Hamas Sebut Pengakuan Palestina oleh Negara-Negara Barat Tak Cukup, Tegaskan Ini!
Hamas tegasn jika pengakuan negara-negara barat atas Palestina saja tak cukup, tapi dunia internasional diminta ambil langkah konkret hentikan agresi militer.--kolase bacakoran.co dan jerussalem strategic/ist
BACAKORAN.CO - Hamas mengeluarkan merespon gelombang dukungan negara-negara Barat yang kini secara resmi mengakui kemerdekaan Palestina.
Kelompok perlawanan Palestina ini menyebut langkah pengakuan itu sebagai “tonggak penting” dalam menegaskan hak bangsa Palestina atas tanah air dan situs-situs suci mereka, dengan Yerusalem sebagai ibu kota sah.
Desakan Tindakan Nyata
Namun Hamas menegaskan, pengakuan saja tak cukup.
BACA JUGA:Viral! Oknum TNI Aniaya Ojol di Pontianak hingga Patah Hidung, Kasus Berlanjut ke Peradilan Militer
BACA JUGA:PDIP Resmi Pecat Anggota DPRD Wahyudin Moridu Usai Sebut Rampok Uang Negara
Dunia internasional diminta mengambil langkah konkret untuk menghentikan agresi militer Israel di Gaza dan menolak ekspansi permukiman di Tepi Barat.
“Pengakuan ini harus diikuti aksi nyata, termasuk penghentian segera perang brutal di Gaza,” tegas Hamas dalam keterangan resminya yang dilansir dari Al Jazeera.
Seruan Sanksi untuk Israel
Hamas juga mendesak PBB dan lembaga internasional lain memutus segala bentuk kerja sama dengan Israel serta menjatuhkan sanksi keras.
BACA JUGA:Lewotobi Laki-laki Meletus 31 Kali: Tiga Bandara Lumpuh, Warga NTT Diminta Siaga!
BACA JUGA:Ricuh Demo Skandal Proyek Fiktif di Manila Filipina yang Berakhir Ricuh, 17 Warga Ditangkap Polisi
“Mereka yang bertanggung jawab atas kejahatan kemanusiaan harus diseret ke pengadilan internasional,” tegas pernyataan tersebut.
Komentar dari Pejabat Hamas
Pejabat senior Hamas, Mahmud Mardaw, menyebut pengakuan ini sebagai “kemenangan hak-hak Palestina dan keadilan perjuangan kami,” ujarnya dilansir dari AFP, Minggu (21/9/2025).
Dukungan Dunia Terus Meluas
BACA JUGA:Gempar! Desa di Bogor Jadi Jaminan Utang ke Bank hingga Dilelang, Mendes Ungkap Faktanya!
BACA JUGA:Terkuak! Kementerian ESDM Bongkar Alasan Impor BBM Wajib Lewat Pertamina