Waspada! Kasus Influenza Melonjak 55%, Pakar Bilang Jangan Anggap Sepele, Kenapa?
Pakar meminta masyarakat tidak mengganggap sepele virus influenza yang membuat kasus flu melonjak 55%, lantaran virus flu bisa berevolusi luar biasa cepat dan bermutasi.--ai generate/ist
Inilah alasan mengapa banyak orang mudah terserang flu berulang kali belakangan ini meski sudah pernah sembuh atau divaksin beberapa bulan lalu.
BACA JUGA:Waspada! Begini Cara Penanganan Awal Saat Digigit Ular agar Selamat dari Bahaya
BACA JUGA:Jangan Disepelekan! Ini 6 Tanda Tubuh Kekurangan Protein yang Sering Diabaikan
Lonjakan Flu Disebut Efek “Antigenic Drift & Shift”
Menurut Prof. Tri, virus influenza terus berevolusi melalui dua mekanisme utama.
Pertama, Antigenic Drift, yaitu perubahan kecil yang terjadi terus-menerus pada gen virus.
Kedua, Antigenic Shift, yaitu lompatan besar yang menghasilkan varian baru sepenuhnya.
BACA JUGA:Minum Kopi Tidak Akan Bikin Asam Lambung, Ini Batas Aman Konsumsi Kafein Sehari-hari!
Jadi, kedua mekanisme inilah yang membuat flu sulit diprediksi dan dikendalikan.
Akibatnya, setiap musim flu bisa menghadirkan “wajah baru” virus yang berbeda dari tahun sebelumnya.
Solusi: Perkuat Vaksinasi dan Surveilans Nasional
Untuk menekan penyebaran, Prof. Tri menekankan pentingnya memperkuat sistem surveilans epidemiologi dan meningkatkan cakupan vaksinasi influenz.
BACA JUGA:Hindari Kombinasi Ini! 5 Jenis Makanan yang Tidak Cocok Dikonsumsi Bareng dengan Kopi
BACA JUGA:9 Manfaat Jeruk Purut untuk Kesehatan dan Kecantikan: Nomor 7 Bikin Pikiran Lebih Tenang!
Terutama bagi kelompok lansia, anak-anak, dan penderita penyakit kronis.
“Vaksin influenza harus diperbarui setiap musim, menyesuaikan dengan hasil pemantauan global terhadap varian virus yang sedang beredar,” jelasnya.