BACAKORAN.CO - Salah satu penyanyi internasional asal Indonesia, Agnes Mo Ungkap Kondisi kebakaran hutan di Los Angeles County, Amerika Serikat.
Sebagai orang yang tinggal di daerah tersebut, Agnes Mo Ungkap jika kebakaran pertama belum sepenuhnya terkendali dan tak lama dari itu titip api yang kedua muncul dan makin dekat ke daerahnya.
"Puji Tuhan, Tuhan Yesus baik! Tempat kami aman, tetapi sayangnya, banyak teman dan kolega yang kehilangan rumah," tulis Agnez melalui akun Instagramnya, Minggu, (12/1/2025).
"Kebakaran masih berlangsung dengan hanya 30% pengendalian. Kemudian, pagi ini, kebakaran lain terjadi, juga sangat dekat dengan kami," tambahnya.
BACA JUGA:Kebakaran Los Angeles Azab Atas Kezaliman di Gaza? Begini Pandangan Ustaz Felix Siauw
BACA JUGA:Kebakaran Dahsyat di Los Angeles Bikin Saham Asuransi Anjlok, Kerugian Capai Rp162 Triliun!
Agnes Mo juga ungkap rasa terima pada semua orang yang menghubunginya untuk memastikan keselamatan dan meminta maaf belum bisa membalas pesan satu persatu.
"Mohon doakan kami. Kami baik-baik saja untuk saat ini, tetapi aku minta maaf jika aku tidak dapat membalas semua orang satu per satu. Kami memiliki prioritas lain untuk difokuskan saat ini. Terima kasih banyak atas pengertiannya," ungkapnya.
Sebelumnya kebakaran hutan di Los Angeles terus meluas api terus berkobar di wilayah Palisades dan bergerak ke bagian timur laut yang mengancam daerah Mandeville Canyon dan Brentwood.
Sejauh ini 11 orang dikabarkan tewas dan 13 orang hilang dalam kebakaran dahsyat yang melanda Los Angeles County.
Pemerintah juga mengungkapkan bahwa pada 11 Januari api terus bergerak ke arah wilayah timur laut dan mengeluarkan peringatan agar seluruh warga untuk dievakuasi.
Pemerintah setempat mengevakuasi mulai dari waduk Encino di Utara sampai Sunset Boulevard di selatan dan dari Ngarai Mandeville di barat hingga Jalan Tol 405.
BACA JUGA:Karma! Dulu Sesumbar Dukung Israel, Kini Rumah Aktor James Woods Hangus Terbakar di Los Angeles
BACA JUGA:Kebakaran Hutan di Los Angeles Timbulkan Masalah Udara yang Memprihatinkan dan Bisa Fatal!
Pihak petugas juga terancam dengan semakin menyebarnya kebakaran, di mana api telah mendekati lokasi kendaraan pemadam kebakaran di dekat dua heliport yang terdapat area mengisi bahan bakar.