Tak Mengelak, Polisi Ungkap Alat Canggih Pemalsu Dokumen Pagar Laut Tangerang yang Dipakai Kades Kohod

Kamis 13 Feb 2025 - 08:06 WIB
Reporter : Yanti D.P
Editor : Yanti D.P

BACA JUGA:Kades Kohod Sedang Dalam Penyelidikan, Masyarakat Berkumpul dan Serukan Gerakan Tangkap!

BACA JUGA:Sebelum Menjabat Kades Kohod, Arsin Ternyata Bekerja Sebagai Kuli dan Bank Keliling, Ini Faktanya!

Menurut pihak kepolisian, penggeledahan ini dilakukan secara simultan untuk menghemat waktu dan segera menemukan bukti yang berkaitan dengan kasus dugaan korupsi proyek pagar laut Tangerang.  

Saat proses penggeledahan berlangsung, istri Kades Arsin sedang menjalani pemeriksaan di ruang penyidik Polsek Pakuhaji oleh tim Bareskrim.

Ia tidak sendiri, seorang anggota keluarga yang diduga merupakan adik Arsin turut mendampinginya selama pemeriksaan.  

Dalam sesi interogasi tersebut, istri Arsin dan adiknya terlihat menandatangani sebuah berkas yang diduga merupakan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) terkait kasus pagar laut.  

BACA JUGA:Kades Kohod Gunakan Nama Orang Lain Sebagai Pemilik Mobil Mewah, Kok Bisa?

BACA JUGA:Jadi Sorotan Terkait Kasus Pagar Laut Tangerang, LHKPN Kades Kohod Tidak Ditemukan, KPK Berikan Respon!

Sementara itu, keberadaan Kades Arsin sendiri masih menjadi teka-teki.

Ia menghilang sejak kedatangan Menteri Agraria dan Tata Ruang, Nusron Wahid, beberapa waktu lalu.

Apakah Arsin sengaja menghindar dari jerat hukum?  

Kasus ini semakin menarik perhatian publik setelah Ketua Riset dan Advokasi Publik LBH PP Muhammadiyah, Ghuroni, mengungkap fakta mengejutkan dalam sebuah podcast bersama mantan Ketua KPK, Abraham Samad.  

BACA JUGA:Dalam Kasus Pagar Laut di Tangerang, Kades Kohod Akan Diperiksa Kejagung Terkait Sertifikat HGB dan SHM

BACA JUGA:Netizen Kuliti Harta Kekayaan Arsin Kades Kohod yang Tolak Pagar Laut Dibongkar, Punya Banyak Mobil Mewah

Menurut Ghuroni, Arsin diduga menerima uang dari pembebasan lahan warga dan penerbitan Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) serta Sertifikat Hak Milik (SHM) di wilayah pagar laut.  

Tak hanya itu, kabarnya pihak pengembang telah menyiapkan dana fantastis sebesar Rp560 miliar untuk mengurus surat-surat tanah yang akan digunakan dalam proyek PIK 2.

Kategori :