BACAKORAN.CO - Mengenai kuliah daring efek dari efisiensi anggaran di sejumlah perguruan tinggi negeri (PTN) Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) Togar M Simatupang tanggapi hal tersebut.
"Perkuliahan Semester Genap TA 2024/2025 akan dimulai pada tanggal 3 Maret 2025. Pelaksanaan perkuliahan mata kuliah teori dan praktik dilakukan secara daring untuk pertemuan 1 sampai UTS," bunyi surat pemberitahuan pelaksanaan perkuliahan Politeknik Bengkalis yang dikeluarkan pada 21 Februari 2025 lalu.
Togar menanggapi hal yang beredar ini dan mengatakan bahwa keputusan itu harus akuntabel.
"Prinsipnya harus akuntabel. Kalau tidak relevan dengan capaian pembelajaran, tidak boleh (diterapkan)," kata Togar ketika ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, dikutip Bacakoran.co dari Disway.id, Jum'at (28/2/2025).
BACA JUGA:5 Fakta Terkait Kasus Korupsi Minyak Mentah Pertamina, 2 Tersangka Baru Ditetapkan!
BACA JUGA:Maya Kusmaya Ditetapkan Sebagai Tersangka Baru Kasus Korupsi Pertamina, Peran dan Harta Disorot!
Iya juga mengungkapkan harus adanya pengkajian yang mendalam dari penerapan pembelajaran online ini.
"Harus dikaji dengan dalam dan juga harus ada tim pakar yaang memang menilai itu," tandasnya.
Ditegaskannya harus diperhitungkan mana saja pembelajaran yang bisa diterapkan daring atau harus luring.
"Itu yang harus kita pilih, mana pembelajaran-pembelajaran yang bisa online atau daring, mana yang bisa blended atau campuran, mana yang harus on-site atau luring. Itu ada kriterianya dan jangan lupa penjaminan mutu."
BACA JUGA:Efek Boikot Produk Israel! KFC Indonesia Dikabarkan PHK Sepihak, Menaker Siap Bertindak!
BACA JUGA:TKA Mulai Diterapkan! Ini Daftar 5 Mata Pelajaran yang Bakal Diujikan!
Kemudian ia juga mengungkapkan pos anggaran bisa dieliminasi atau dikurangi yang berpedoman pada activity based costing.
"Jadi, pembiayaan berdasarkan kegiatan. Itu bisa dilihat korelasinya."
"Berikutnya adalah kalau nanti ada kekurangan itu masih bisa di-replenish, jadi tidak perlu khawatir. Yang penting sekarang kita lakukan dulu attitude atau sikap untuk melakukan efisiensi sehingga kita terbiasa. Sehingga kita punya pola pikir efisien/hemat," tutupnya.