BACAKORAN.CO - Ahmad Catur Nugraha, akhirnya terpilih Sebagai Ketua Karang Taruna Kota Palembang, periode 2025-2030. Secara aklamasi Catur, di dukung 18 Kecamatan sekota Palembang. Pemilihan berlangsung pada Temu Karya Karang Taruna Kota Palembang Tahun 2025 yang digelar di Hotel 101 Palembang, Jumat (20/6/2025).
Terpisah, Pemerintah Kota Palembang memberikan apresiasi tinggi kepada Karang Taruna yang telah menjadi mitra strategis dalam pembangunan sosial masyarakat.
Hal ini disampaikan oleh Staf Ahli Bidang Keuangan Setda Kota Palembang, H. Edison,l. Mengangkat tema “Transformasi Generasi Muda di Era Digital Menuju Kesejahteraan Sosial – Adhitya Karya Mahatva Yodha”, acara ini diharapkan menjadi wadah penguatan peran pemuda dalam menjawab tantangan zaman.
Dalam sambutannya, Edison menekankan pentingnya Temu Karya sebagai lebih dari sekadar agenda rutin organisasi.
BACA JUGA:Kafilah Kota Palembang Raih Juara Umum STQH XXVIII Tingkat Provinsi Sumsel 2025
Menurutnya, forum ini adalah momen strategis untuk menyusun visi, menyatukan misi, dan memilih pemimpin yang mampu membawa Karang Taruna Palembang menjadi organisasi yang inovatif, responsif, dan memiliki dampak nyata terhadap masyarakat.
“Pemuda tidak boleh hanya menjadi penonton. Mereka harus tampil sebagai pelopor perubahan, penggerak sosial, dan agen pemberdayaan,” tegas Edison.
Pemerintah Kota Palembang, lanjut Edison, sangat terbuka terhadap berbagai inisiatif Karang Taruna.
Ia mendorong agar energi positif yang muncul dalam kegiatan ini terus dijaga dan diarahkan pada program-program yang memberikan manfaat langsung ke masyarakat.
BACA JUGA:ASN Raib Saat Sidak, Wali Kota Palembang Murka! Lurah Langsung Diganjar SP3, Ini Pembelaannya
“Saya percaya, dari forum ini akan lahir pemimpin muda yang tangguh dan siap membawa Karang Taruna menjadi organisasi yang solid, berintegritas, dan dekat dengan rakyat,” tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris Karang Taruna Provinsi Sumsel, Endang Larasati, juga menyampaikan komitmen pemerintah provinsi dalam mendukung keberlangsungan dan penguatan peran Karang Taruna hingga ke tingkat RT.
Ia menyebut Karang Taruna sebagai satu-satunya organisasi sosial kepemudaan yang diakui secara formal dan bersifat menyentuh langsung ke masyarakat akar rumput.
