BACAKORAN.CO - Hujan deras yang mengguyur wilayah Tangerang sejak Selasa sore memicu banjir besar yang melumpuhkan aktivitas warga pada Rabu pagi.
Debit air yang meluap dari Kali Ledug menyebabkan genangan hingga setinggi satu meter di sejumlah titik, terutama di Kecamatan Periuk dan kawasan perumahan Regency.
Dari udara, terlihat jelas genangan air menelan perumahan Regency dan tiga RW terdampak.
Sebanyak 600 kepala keluarga atau sekitar 1.400 jiwa terpaksa mengungsi ke gedung serba guna dan masjid terdekat.
BACA JUGA:Film Animasi Merah Putih Rp6,7 Miliar Banjir Hujatan, Netizen: Tugas PPKn Anak SMA Lebih Bagus
BACA JUGA:Tragedi Banjir di Bogor! Ayah dan Anak Terseret Arus, Satu Tewas
Aktivitas pagi yang biasanya ramai dengan lalu lintas kendaraan dan warga berangkat kerja berubah menjadi pemandangan dramatis: truk BPBD dan perahu karet menjadi satu-satunya moda transportasi yang bisa melintasi banjir.
Akses Jalan Terputus Total
Salah satu dampak paling parah terjadi di Jalan Raya Regency, jalur vital penghubung antara Kota dan Kabupaten Tangerang.
Genangan air yang mencapai paha orang dewasa membuat kendaraan tidak bisa melintas.
BACA JUGA:Darurat Banjir Pejaten Timur! 5 RT Terendam Air Setinggi 1 Meter
BACA JUGA:Miris! Jembatan Rusak, Warga Lumajang Seberangi Banjir Lahar Gunung Semeru
Warga yang hendak bekerja atau bersekolah terpaksa menggunakan truk BPBD atau perahu karet sebagai transportasi darurat.
Melansir dari video youtube Liputan6, banjir juga merendam ratusan rumah di tiga RW, memaksa sekitar 600 kepala keluarga atau 1.400 jiwa mengungsi ke gedung serba guna dan masjid terdekat.
“Tinggi banget, bisa sepaha tadi pagi. Ngeri hanyut doang,” ujar Nita, salah satu warga yang harus menumpang truk BPBD untuk berangkat kerja.
Status Siaga dan Penanganan Darurat
BACA JUGA:Banjir Besar di Beijing: 30 Tewas, 80 Ribu Warga Dievakuasi Akibat Hujan Deras Ekstrem