Waspada! Ini Gejala Paparan Gas Air Mata dan Cara Mengatasinya, Kenali Risikonya

Minggu 31 Aug 2025 - 07:27 WIB
Reporter : Melly
Editor : Melly

BACAKORAN.CO - Gas air mata sering digunakan sebagai alat pengendali massa dalam situasi kerusuhan atau demonstrasi.

Meski terlihat seperti solusi cepat untuk membubarkan kerumunan, paparan gas air mata dapat menimbulkan dampak serius bagi kesehatan manusia.

Bahkan, dalam kondisi tertentu, gas ini bisa memicu komplikasi berat hingga kematian.

Apa Itu Gas Air Mata?

Gas air mata bukanlah gas dalam arti sebenarnya.

BACA JUGA:Jakarta Belum Tenang! Massa Ojol Masih Siaga di Senen, Pasta Gigi Jadi Tameng Lawan Gas Air Mata

BACA JUGA:Chaos! Otista Jakarta Timur Ricuh Pagi Ini, Suara Tembakan Gas Air Mata Menggema

Ia merupakan senyawa kimia berbentuk bubuk halus yang disebarkan melalui tabung, granat, atau semprotan bertekanan.

Jenis yang paling umum digunakan adalah CS (chlorobenzylidenemalononitrile), meski ada juga CN, CR, PS, dan CA.

Saat disemprotkan, partikel kimia ini mengambang di udara dan masuk ke tubuh melalui mata, hidung, kulit, dan saluran pernapasan.

Tubuh bereaksi dengan iritasi hebat sebagai bentuk pertahanan alami.

BACA JUGA:Viral! Driver Ojol dan Anaknya Kena Tembakan Gas Air Mata saat Antar Pesanan di Sekitar Gedung DPR

BACA JUGA:Demo Ricuh di DPR, Gas Air Mata Berdampak ke Pengguna Jalan dan Transportasi Umum

Efek Gas Air Mata pada Mata

Paparan langsung ke mata bisa menyebabkan:

- Mata terasa terbakar dan gatal

- Pandangan kabur atau kebutaan sementara

Kategori :